Bagaimana Kelanjutan Investasi Ford di Indonesia?

CNN Indonesia
Minggu, 07 Agu 2022 11:11 WIB
Everest, salah satu mobil Ford yang saat ini dijual di Indonesia. (CNN Indonesia/Rayhand Purnama)
Jakarta, CNN Indonesia --

Distributor resmi Ford di Tanah Air, RMA Indonesia, membenarkan mengenai pertemuan prinsipal merek itu dengan pemerintah Indonesia. Namun isi pertemuan itu dan hasilnya sejauh ini belum dibeberkan.

"Saya belum tau karena ini masih ada di level antara Ford [prinsipal/manufaktur] dan pemerintah Indonesia," kata Sales and Marketing General Manager RMA Indonesia Yanto Mardianto di sela peresmian dealer Ford di Jakarta, Jumat (5/8).

Kedatangan Ford ke Indonesia sebelumnya terungkap dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Ford dikatakan Luhut saat itu akan datang ke Indonesia pada 20 Juni yang salah satu tujuannya membicarakan investasi.

Menurut Luhut kedatangan Ford tidak lepas dari posisi strategis Indonesia dalam menopang industri mobil listrik dari hulu hingga hilir.

Indonesia memang memiliki beragam sumber daya alam yang diketahui dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku utama pembuatan baterai kendaraan listrik yaitu nikel dan kobalt.

"Ford itu akan datang tanggal 20," ujar Luhut mengutip CNBC Indonesia.

Yanto menegaskan pihaknya belum mendapat informasi lanjutan apapun tentang hal itu, termasuk soal rencana investasi kendaraan listrik. Namun ia meyakini pembicaraan antar kedua pihak dilatarbelakangi sesuatu yang baik di masa mendatang.

"Ya kalau tidak baik, kan ngapain repot datang ke sini," ucap Yanto.

Pinaki Mukherjee, Country Manager RMA Indonesia mengatakan berharap kedatangan prinsipal merek itu ke Tanah Air dapat memajukan bisnis Ford secara keseluruhan.

"Intinya positif untuk Ford di Indonesia. Diharapkan dapat melebar terhadap bisnis Ford di Indonesia," kata Pinaki.

Gaikindo

Sebelumnya Sekretaris Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Kukuh Kumara mengatakan mendapat kunjungan dari distributor Ford RMA Group Indonesia, perwakilan Thailand, India, dan Amerika Serikat.

Menurut Kukuh kedatangan perwakilan prinsipal Ford tersebut untuk menyampaikan tujuan investasi perusahaan otomotif di Indonesia.

"Ada empat orang [perwakilan Ford] yang datang. Belum lama," kata Kukuh.

Kukuh menjelaskan, Gaikindo dan perwakilan Ford itu membahas investasi manufaktur kendaraan konvensional, bukan mobil bertenaga listrik.

"Jadi mereka ngobrol, sama Gaikindo. Mereka bilang mendapat wewenang untjk menjadi perwakilan Ford di Indonesia. Terus kami hanya bilang Indonesia sudah swasembada mobil. Nah kalau mau produksi di sini kami welcome banget," ujar Kukuh.

(ryh/fea)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK