Nyetir Mobil Listrik 8.000 Km ke Qatar Demi Nonton Piala Dunia 2022

CNN Indonesia
Sabtu, 19 Nov 2022 07:10 WIB
Fan sepak bola dari Wales memutuskan berkendara mobil listrik ke Qatar demi menonton Piala Dunia 2022.
Fan sepak bola dari Wales berencana berkendara mobil listrik MG menuju Qatar demi menonton Piala Dunia 2022. (electriccartoqatar.com)
Jakarta, CNN Indonesia --

Empat orang fan memutuskan berkendara mobil listrik melintasi benua dari Wales menuju Qatar demi menonton langsung Piala Dunia 2022.

Tim ini, yang terdiri dari dua sopir, Nick Smith dan Scott Young, serta dua orang logistik dan pemegang kamera, Walter Pennel dan Huw Talfryn Walters, telah berangkat dari Wales pada 28 Oktober lalu.

Mereka menggunakan mobil listrik MG4 SE Long Range yang dinamakan Morris. Menurut situs khusus perjalanan ini, electriccartoqatar.com, mobil ini tak dimodifikasi buat menempuh jarak yang diperkirakan lebih dari 5.000 mil (sekitar 8.046 km).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jarak tempuh mobil listrik ini menggunakan baterai terisi penuh sekitar 450 km. Tim bilang membawa peralatan cas buat memudahkan isi baterai yang bisa mencapai sembilan jam menggunakan jaringan listrik rumahan atau 35 menit untuk 10 persen ke 80 persen memakai fast charging.

Sejak mulai berkendara, tim ini sudah melintasi Prancis, Belgia, Belanda, Jerman, Swiss, Italia, Austria, Slovenia, Kroasia serta Yunani.

Mobil kemudian dipakai menyeberang dari Yunani ke Israel, kemudian direncanakan mengarah ke Yordania dan Arab Saudi sebelum tiba di Qatar pada 18 November.

Media Wales, Nation Cymru, mengabarkan tiga hari lalu bahwa tim sudah berkendara selama 18 hari, melalui 18 negara dan menempuh jarak 6.115 km.

Tim sekarang terkendala di perbatasan antara Yordania dan Arab Saudi. Regulasi di Arab Saudi melarang mereka melanjutkan perjalanan karena mobil yang digunakan setir kanan.

Ada opsi tim kembali ke Israel lalu menumpangi kapal feri menuju Timur Tengah ke Qatar. Namun ini berarti butuh waktu dua pekan yang bisa membuat mereka gagal menonton pertandingan pertama tim sepak bola Wales melawan Amerika Serikat pada 21 November.

"Terkendala administrasi kesalahpahaman sebenarnya cukup frustrasi. Itu akan bencana memutar balik dan mengemudi kembali ke Wales dan luput Piala Dunia saat kami sudah sejauh ini," kata Nick Smith di Aqaba, Yordania.

Dia mengatakan tadinya memperkirakan yang akan menjadi masalah adalah sulit menemukan pengecasan atau kendala di mobil listrik. Dia bilang sangat ingin melanjutkan perjalanan.

"Kami sudah terkejut oleh dukungan yang kami dapat dari rumah serta kegembiraan menjelang Wales mencapai Piala Dunia untuk pertama kali dalam 64 tahun, jadi kami hanya ingin menjaga momentum itu dan pergi ke Qatar sekarang," ucap Smith.

(fea)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER