Riak kasus penganiayaan Mario Dandy kepada David terus merambat di tubuh Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Saat ini Dirjen Pajak Kemenkeu Suryo Utomo yang lagi disorot, termasuk soal hartanya, yang sebagian berupa moge Harley-Davidson dan mobil mewah lawas Jeep Cherokee.
Saat kasus Mario berjalan dan sudah mengakibatkan banyak domino tumbang, muncul video Suryo touring menggunakan moge bersama komunitas pegawai pajak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengomentari hal itu, dia menilai melanggar asas kepatuhan dan kepantasan publik.
Ani lantas meminta Suryo mengklarifikasikan harta kekayaannya yang dilaporkan dalam Laporan Harta Kekeyaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Dalam LHPKN 19 Februari 2022/Periodik - 2021, Suryo melaporkan punya total harta Rp19,45 miliar dan terdapat utang Rp5 miliar.
Sebagian besar aset Suryo berupa tanah dan bangunan Rp14,1 miliar, sedangkan lainnya kas dan setara kas serta harta bergerak lainnya.
Aset Suryo berupa kendaraan total nilainya Rp947 juta, ini terdiri dari 11 kendaraan, lima di antaranya merupakan mobil dan sisanya sepeda motor. Semua kendaraan ini merupakan hasil sendiri.
Berikut aset mobil dan motor Suryo:
1. Toyota Ist 2004, Rp100 juta
2. Honda Supra 1997, Rp1 juta
3. Honda Beat 2015 Rp10 juta
4. Hyundai Tucson 2014 Rp270 juta
5. Yamaha 2005 Rp3 juta
6. Suzuki Futura 2008 Rp40 juta
7. Harley Davidson Sporster 2003 Rp155 juta
8. Kawasaki ER^ 2019 Rp52 juta
9. Yamaha RX King 1996 Rp16 juta
10. Jeep Willys 1956 Rp100 juta
11. Jeep Cherokee 1997 Rp200 juta
Sri Mulyani sudah meminta Suryo Utomo memaparkan detail soal harta kekayaannya. Pejabat ini disorot usai muncul foto dan video penampakan dirinya mengendarai moge bersama Belasting Rijder.
Sri Mulyani juga mengatakan Blasting Rijder, klub moge beranggotakan Direktorat Jenderal Pajak, dibubarkan.
"Hobi dan gaya hidup mengendarai moge menimbulkan persepsi negatif masyarakat dan menimbulkan kecurigaan mengenai sumber kekayaan para pegawai DJP," tulis Sri Mulyani di media sosialnya.
(ryh/fea)