Ramai Jual Moge Bekas Usai Belasting Rijder Dibubarkan Sri Mulyani

Netizen di media sosial mengungkap kini bermunculan penjual moge bekas di situs jual beli online. Ramai-ramai jual moge ini diduga berkaitan permintaan Menteri Keuangan Sri Mulyani membubarkan Belasting Rijder, klub moge di kalangan pegawai pajak.

Sri pada meminta komunitas moge di lingkungan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dibubarkan. Permintaan ini muncul setelah foto dan video Dirjen Pajak Kemenkeu Suryo Utomo mengendarai moge bersama klub Belasting Rijder DJP beredar di dunia maya dan dianggap menimbulkan keresahan.

Sri berpendapat hobi dan gaya hidup pejabat mengendarai moge justru menimbulkan persepsi negatif masyarakat.

Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, penjualan moge di situs jual beli online mulai bermunculan dalam beberapa hari terakhir.

Moge yang dijajakan ini mulai dari merek Harley-Davidson, BMW, Triumph hingga merek Jepang seperti Honda. Harganya pun beragam mulai dari ratusan juta hingga miliaran.

Moge dan isu hidup mewah pejabat pajak lagi jadi barang panas belakangan buntut kasus penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy. Mario adalah anak pejabat pajak kaya raya yang hartanya Rp56 miliar, Rafael Alun Trisambodi.

Setelah ditelusuri, Mario kerap memamerkan gaya hidup mewah di media sosial dengan mengemudikan kendaraan mahal seperti Jeep Wrangler Rubicon dan moge Harley-Davidson.

Kasus ini kemudian meluas ke kekayaan pejabat lain yang ternyata diduga hobi mengoleksi moge. Bahkan Sri Mulyani ternyata memiliki moge Honda Rebel 500.

Kemunculan penjual moge bekas di situs jual beli online belakangan ini sedang diamati Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hal ini akan dikonfirmasi ke Kemenkeu.

"Kalau dibilang jual massal, ya kami pasti amati. Kalau ada namanya, sekarang kami angkut nama-nama penjual ke inspektorat Kemenkeu, ini nama-nama ini pegawai siapa sih," kata Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan di Jakarta, Rabu (1/3).