TIPS OTOMOTIF

Cara Atasi Kebocoran Oli Shockbreaker Depan Motor

CNN Indonesia
Minggu, 07 Apr 2024 13:15 WIB
Kebocoran oli pada shockbreaker depan akan membuat peredaman menjadi berkurang. Berikut ini cara mengatasi shockbreaker depan bocor.
Kebocoran oli pada shockbreaker depan akan membuat peredaman menjadi berkurang. Berikut ini cara mengatasi shockbreaker depan bocor. (Astra Honda Motor)
Daftar Isi
CNN Indonesia --

Shockbreaker memiliki peran sangat penting pada sebuah sepeda motor, salah satunya sebagai penunjang kenyamanan. Selain untuk meredam getaran dan guncangan pada saat kendaraan melibas jalanan, shockbreaker juga bertugas menjaga kestabilan kendaraan agar pengendara motor bisa bermanuver lincah.

Selain per, dalam shockbreaker juga terdapat oli yang berfungsi membantu melakukan peredaman. Keberadaan oli akan membuat pergerakan naik dan turun shockbreaker depan saat melibas jalan menjadi lebih stabil, sehingga setang motor tidak mengalami guncangan berlebihan.

Lihat Juga :

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sama seperti oli pada mesin, oli shockbreaker juga memiliki peran yang sama-sama vital. Selain kualitas oli yang harus baik, volumenya juga harus sesuai rekomendasi yang telah ditetapkan pabrikan.

Kekurangan oli akan membuat shockbreaker depan tidak mampu bekerja optimal. Shockbreaker menjadi keras dan akan menimbulkan bunyi seperti benturan saat melewati jalanan buruk. Berkurangnya oli ini bisa terjadi karena dua hal, pertama karena faktor usia dan kedua lantaran ada kebocoran.

Salah satu ciri oli bocor adalah terlihat rembesan oli pada batang as shockbreaker, bagian seal mudah kotor dan jika sudah parah maka akan membuat as shockbreaker baret. Hal ini dikarenakan as shockbreaker terkikis kotoran yang menumpuk pada seal.

Cara mengatasi shockbreaker depan bocor

Dilansir dari berbagai sumber, cara mengatasi shockbreaker depan bocor hanya bisa dilakukan dengan mencari tahu sumber dari kebocoran terlebih dahulu. Karena jika tidak, maka shockbreaker depan akan tetap mengalami kebocoran.

Mengganti seal

Cara mengatasi shockbreaker depan bocor yang pertama adalah dengan melakukan penggantian pada seal shockbreaker. Komponen ini terbuat dari karet yang berfungsi menahan oli agar tetap berada di dalam tabung shockbreaker. Seiring berjalannya waktu, seal akan mengeras dan tidak elastis lagi, sehingga menyebabkan oli merembes.

Selain itu, seal ini juga akan cepat jebol jika pemilik kendaraan memiliki cara berkendara buruk, seperti melibas jalan yang rusak dengan kecepatan tinggi. Hantaman keras inilah yang akan membuat seal mudah jebol. Penggantian ini hanya bisa dilakukan jika tabung (inner tube) masih dalam kondisi bagus.

Mengganti as shockbreaker depan

Mengganti seal tidak akan banyak membantu jika kondisi as shockbreaker sudah baret, hal ini terlihat dengan adanya goresan atau luka yang terdapat pada bagian as.  Kondisi ini bisa terjadi jika pemilik kendaraan membiarkan shockbreaker bocor terlalu lama. Oli yang keluar akan membuat kotoran terperangkap. Kotoran inilah yang nantinya akan mengikis lapisan as.

Jika as depan sudah tergores, maka oli akan tetap keluar meski pemilik kendaraan sudah mengganti seal. Satu-satunya solusi adalah dengan melakukan penggantian pada as dengan yang baru.

Mengganti oli shockbreaker depan

Seiring berjalannya waktu, oli shockbreaker depan juga akan habis masa pakainya dan bisa menyebabkan kebocoran. Agar shockbreaker depan tetap dalam kondisi optimal, Anda dianjurkan mengganti oli shockbreaker depan setiap satu tahun sekali. Untuk jenis dan volumenya tergantung spesifikasi dari pabrikan masing-masing.

Mengganti suling shockbreaker depan

Cara mengatasi shockbreaker depan bocor berikutnya adalah dengan melakukan pergantian pada suling (seat pipe atau front fork cylinder comp). Komponen ini berfungsi melambatkan aliran oli untuk meredam guncangan. Jika rusak, maka motor akan memantul dengan liar dan juga shockbreaker bocor.

Untuk memelihara shockbreaker depan agar tidak mudah bocor, maka lakukanlah penggantian oli secara berkala setiap tahun. Bersihkan kotoran yang menempel pada shock dengan air yang mengalir. Selain itu, hanya gunakan oli shockbreaker yang berkualitas sesuai dengan standar pabrikan.

 

[Gambas:Video CNN]



(ahd)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER