Nasib nahas menimpa pembalap MotoGP Pedro Acosta saat rantai motor balap KTM yang ia tunggangi putus di lap ke-8 dari 27 lap. Ia pun harus masuk ruang ganti lebih cepat dan mengurungkan niatnya finish di MotoGP San Marino pada balapan, Minggu (14/9).
Kondisi ini sebelumnya dialami motor Brad Binder dua kali putus pada hari pertama sesi latihan, Sabtu (13/9).
Acosta terlihat kesal dengan kondisi motornya yang ia parkir di pinggir lintasan. Rantai motornya pun harus dipungut oleh marshall yang berjaga di pinggir sirkuit agar tidak membahayakan pembalap lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk diketahui, masalah rantai motor balap MotoGP putus kerap dialami sejumlah pembalap. Rantai motor salah satu komponen krusial pada motor dan menimbulkan risiko tinggi bagi para pembalap yang mengalami kondisi rantai putus.
Rantai sudah menjadi umum digunakan untuk mentransmisikan tenaga dari mesin ke roda belakang. Karena itu, struktur rantai harus kuat selain itu pemasangannya juga harus presisi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bahan yang digunakan untuk rantai motor balapan MotoGP tidak sembarangan karena harus menahan bobot lebih dari sepeda motor untuk penggunaan di jalan raya.
Umumnya rantai untuk motor balap MotoGP terdiri dari serangkaian rol silinder pendek yang disatukan oleh sambungan di bagian sampingnya. Terdapat dua jenis sambungan yang bergantian dalam rantai rol - sambungan dalam dan sambungan luar-.
Sambungan dalam memiliki dua pelat dalam yang disatukan oleh dua selongsong atau bushing tempat dua rol berputar, sementara sambungan luar terdiri dari dua pelat luar yang disatukan oleh pin yang melewati bushing sambungan. Struktur ini disebut rantai bersegel O-ring dikutip dari highpowermedia, Senin (15/9).
Lihat Juga :![]() Tips Otomotif STNK Rusak Apakah Bisa Diperpanjang? |
Rantai dengan struktur seperti itu dianggap lebih efisien secara mekanis, sehingga mengurangi gesekan hingga 40 persen. Rantai O-Ring memiliki keunggulan karena cincin karet O-Ring menutupi lempengan mata rantai, rantai juga tetap terlumasi dengan baik.
Untuk diketahui struktur seperti itu dibuat karena motor balap MotoGP menghasilkan lebih dari 200 hp. Rantai ini hanya memiliki bobot 1,65 kg/100 mata yang diklaim mampu menahan tarikan hingga 35.500 newton atau sekitar 3.619 kg.
Mengutip alpharacing, peranti rantai untuk motor MotoGP dijual antara Rp7 hingga Rp11 juta tergantung merek yang dipakai. KTM yang merupakan tim balap pabrikan diprediksi menggunakan rantai yang harganya lebih mahal lagi.
Belajar dari insiden Acosta dan Brad Binder, rantai salah satu komponen yang sangat kompleks, selain pemasangannya, pelumasan yang tepat sangat penting untuk memastikan rantai bertahan hingga balapan finish.
(tim/mik)