Vinfast Janji Tambah Investasi Rp16 T di RI, Produksi 350 Ribu Setahun

Produsen mobil listrik asal Vietnam, Vinfast, menyatakan bakal kembali menambah modal di Indonesia sebesar lebih dari US$1 miliar atau sekitar Rp16,6 triliun (kurs Rp16.678). Dana segar tersebut bakal dimanfaatkan untuk memperluas pabrik di Tanah Air.

Pham Sanh Chau, CEO VinFast Asia, menjelaskan itu merupakan fase lanjutan, di mana kapasitas produksi dapat ditingkatkan hingga 350 ribu unit kendaraan per tahun untuk memenuhi permintaan pasar domestik sekaligus membuka peluang ekspor.

Vinfast baru saja menuntaskan fase pertama investasi, yakni pabrik kendaraan di Subang, Jawa Barat senilai lebih dari US$300 juta (Rp5 triliun) dengan kapasitas produksi awal 50.000 unit per tahun.

Fasilitas ini dilengkapi lini produksi terintegrasi berstandar internasional dengan tingkat otomasi dan teknologi canggih. Area produksi mencakup body welding (pengelasan bodi), painting (pengecatan), assembly (perakitan), pusat inspeksi kualitas, serta gudang logistik.

"Lokalisasi dinilai sebagai fondasi utama bagi keberlanjutan VinFast, sekaligus kontribusi nyata terhadap target pertumbuhan ekonomi, industrialisasi, dan penciptaan lapangan kerja nasional. Dengan beroperasinya pabrik ini, VinFast telah membangun salah satu ekosistem kendaraan listrik paling terintegrasi di Indonesia," katanya di Subang, Senin (15/12).

Selain itu VinFast juga menyiapkan area khusus untuk supplier park (kawasan industri pemasok), yang akan menjadi pusat pengembangan pemasok dan pelaku industri lokal. Kawasan ini direncanakan terus diperluas untuk mendukung lokalisasi yang mendalam dan berkelanjutan.

Chau melanjutkan pabrik Subang diproyeksikan menciptakan 5 ribu hingga 15 ribu lapangan kerja langsung, serta ribuan lapangan kerja tidak langsung di sektor rantai pasok dan layanan pendukung. Hal ini akan mendorong pertumbuhan sosial-ekonomi Subang sebagai pusat industri baru di Jawa Barat.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengapresiasi komitmen Vinfast dalam membangun ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.

"Itu komitmen mereka untuk investasi US$1 miliar lagi guna meningkatkan kapasitas yang hari ini diresmikan 50 ribu unit. Mereka akan ekspansi ke 350 ribu unit (produksi setahun)," kata Airlangga.