Jakarta, CNN Indonesia -- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan telah menyiapkan puluhan nama calon menteri untuk kabinet Jokowi Widodo. Di dalamnya tercatat pula nama beberapa mantan menteri asal PDIP.
"Ada sekitar 50 nama. Sudah didaftar agar kami bisa melihat rekam jejak dan kapabilitas mereka jika nanti mewakili PDIP masuk kabinet Pak Jokowi," kata Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDIP Puan Maharani di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (22/9).
Sampai saat ini PDIP belum membicarakan 50 nama tersebut dengan Jokowi. Kelima puluh nama itu masih akan disaring untuk diberikan kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Selanjutnya, Megawati lah yang akan mengusulkan nama-nama tersebut kepada Jokowi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Puan menyatakan 50 nama tersebut tidak otomatis diprioritaskan menjadi menteri karena akan diseleksi kembali. PDIP juga belum memilih secara spesifik kementerian mana yang bakal diisi oleh kader-kader mereka. "Ketua Umum masih mencari masukan positif dari pihak paham dengan bidang yang ingin kami perkuat," ujarnya.
Pekan lalu Jokowi mengumumkan kabinetnya akan diisi oleh 16 kader partai politik dan 18 profesional. Ia membantah orang-orang parpol yang mengisi kabinetnya sebagai bagian dari langkah kompromistis, sebab porsi menteri dari kalangan profesional masih lebih banyak.
Meski demikian, Jokowi mengatakan perbandingan jumlah orang parpol dan profesional tersebut berkaitan dengan soal dukungan politik dari partai, serta hubungan antara pemerintah dan DPR. "Hal seperti itu harus dikalkulasi," ujar presiden terpilih yang bakal dilantik 20 Oktober itu.