SOLUSI DISABILITAS

Perempuan Lumpuh Kejutkan Jokowi

CNN Indonesia
Senin, 13 Okt 2014 16:38 WIB
Seorang perempuan yang lumpuh setengah badan menempuh perjalanan dari Sabang ke Jakarta dengan sepeda motor roda tiga. Jokowi ikut mencoba sepeda motornya.
(Resty Armenia/CNN Indonesia)
Jakarta, CNN Indonesia -- Demi menarik perhatian pemerintah, seorang penyandang paraplegia (penurunan motorik atau fungsi sensorik dari gerak tubuh) melakukan perjalanan panjang dari Sabang ke Jakarta. Sri Lestari, nama perempuan itu, akhirnya bertemu dengan presiden terpilih Joko Widodo di Balai Kota DKI Jakarta, senin (13/10).

Sri menempuh perjalanan dari Sabang menumpang sepeda motor roda tiga sejak 5 September. Perempuan 40 tahun itu melakukan perjalanan itu untuk menyebarkan kesadaran masyarakat tentang penyandang disabilitas dan mendorong semangat orang-orang sepertinya.
 
Selama ini, kata Sri, penyandang disabilitas kurang mendapatkan perhatian dari pemerintah. Wanita asal Klaten itu menyebutkan, penyandang disabilitas membutuhkan bantuan kursi roda dari pemerintah. "Kebutuhan kursi roda sekitar 2,5 juta sampai 3 juta," katanya.

Hal itu sontak membuat Jokowi kaget. Ia sebelumnya tak pernah mengira bahwa kebutuhan kursi roda sebetulnya sangatlah besar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini membuka mata saya bahwa ternyata kebutuhan kursi roda sangatlah besar. Anak-anak penyandang disabilitas hanya bisa duduk di rumah, tidak bisa beraktivitas, belajar. Tidak dewasa," kata Jokowi.

Fakta lain yang tak kalah mengejutkan Jokowi adalah jumlah penyandang disabilitas yang menyentuh 11 persen dari total penduduk di Indonesia, yakni sekitar 20 juta orang.

"Ini saya kira yang harus dicarikan solusi secepatnya. Kursi Rp 3 juta. Kebutuhan 2,5 juta kursi roda. Saya kaget 20 juta penyandang disabilitas. Sangat besar. Saya mau cek. Kalau benar harus dapat perhatian khusus," katanya.

Selanjutnya, Sri mengajak Jokowi untuk melihat motor bebek hitam yang telah dimodifikasi sehingga memiliki roda tiga. Motor berplat nomor AD 6918 OJ inilah yang digunakannya untuk berkeliling Indonesia.

"Bapak mau coba?" kata Sri kepada Jokowi.

Tanpa pikir panjang, Jokowi pun langsung naik. Sontak paspampres yang membentuk pagar betis di  sekeliling Jokowi kebingungan mencari cara mengamankan Sang Presiden terpilih.

Pria kelahiran 1961 itu tampak menikmati tumpangan yang diberikan motor roda tiga milik Sri.

Sri kemudian memberikan hadiah kenang-kenangan kepada Jokowi berupa tulisan "Kita Ramah Difabel" yang dibingkai pigura kayu hasil daur ulang.

Sri menyandang paraplegia akibat sebuah kecelakaan yang menimpanya saat usianya 23 tahun dan menyebabkan kelumpuhan dari pinggang ke bawah. Selama 10 tahun usai kecelakaan, Sri hanya bisa terbaring di rumah tanpa bisa melakukan aktivitas.

Harapan baru ia dapatkan ketika dirinya mendapat bantuan kursi roda dari salah satu organisasi internasional pada tahun 2007.

Berkat kursi roda itulah Sri kemudian tergugah hatinya untuk menjadi relawan kemanusiaan. Dia membantu sekolah anak tuna netra dan para korban gempa yang menjadi penyandang disabilitas.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER