KABINET JOKOWI

PKB Anggap Bongkar Pasang Kabinet Hak Jokowi

CNN Indonesia
Kamis, 23 Okt 2014 17:24 WIB
Marwan Jafar, Hanif Dhakiri, Muhammad Nasir, dan Imam Nahrawi menjadi kandidat kuat calon menteri dari PKB menggeser nama Muhaimin Iskandar dan Rusdi Kirana.
Empat petinggi Partai Kebangkitan Bangsa mendatangi Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (23/10). CNN Indonesia/Resty Armenia
Jakarta, CNN Indonesia -- Empat pejabat Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yakni Sekretaris Jenderal (Sekjen) Hanif Dhakiri, Ketua Fraksi PKB DPR Marwan Jafar, Rektor Universitas Diponegoro Muhammad Nasir, dan Imam Nahrawi menganggap penundaan pengumuman kabinet bukan sebagai suatu masalah.

"Oh enggak, sama sekali bukan (masalah). Itu memang butuh kehati-hatian. Butuh mencocok-cocokkan pada bidang satu dengan yang lain, keterwakilan daerah, dan segala macem," tutur Marwan kepada pers di halaman belakang Istana Negara, Jakarta, Kamis (23/10), seusai pertemuannya dengan Jokowi dan Jusuf Kalla (JK).

Bahkan, Marwan sebenarnya tidak merasa Jokowi menunda-nunda pengumuman kabinet. Padahal banyak yang mengkritik sikap Jokowi itu. "Oh enggak. Enggak menunda-nunda Beliau," ucap dia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal itu, menurut Marwan, bukan disebabkan oleh perubahan nomenklatur kabinet. "Nomenklatur tidak jauh berbeda dengan yang sebelumnya," kata dia.

Dalam beberapa hari ini terdapat perubahan formasi calon menteri yang akan diusung oleh PKB. Sebelumnya, PKB mengajukan nama  Muhaimin Iskandar, Marwan Jafar, dan bos Lion Air yang belum lama ditetapkan sebagai wakil ketua umum DPP PKB, Rusdi Kirana.

Menanggapi hal itu, Marwan juga tak mau berkomentar banyak soal bongkar pasang yang dilakukan oleh internal PKB sendiri. "Aduh, itu urusan presiden," ucap pria asal Pati, Jawa Tengah, itu.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER