Jakarta, CNN Indonesia -- Alih-alih merealisasikan omongannya untuk mengambil alih Fraksi Partai Golkar, anggota yang merupakan loyalis Agung Laksono malah melakukan rapat internal di ruang rapat Fraksi Partai Persatuan Pembangunan. Ruang rapat Fraksi PPP itu terletak di lantai 1 Gedung Nusantara, bersebelahan dengan ruang Komisi VI. Salah satu loyalis Agung Laksono, Dave Laksono, mengatakan rapat tersebut pun dihadiri oleh perwakilan Sekretariat Jenderal DPR RI.
Dave yang juga merupakan anak kandung Agung Laksono mengungkapkan diskusi dengan Setjen DPR dilakukan untuk memperjelas status keabsahan kubunya. Menurutnya ini harus dilakukan agar tidak ada lagi saling klaim antara kubu Agung Laksono dengan kubu Aburizal Bakrie.
"Ini diskusi dengan Setjen tentang keabsahan kita, maka dari itu kita diberi ruang duduk bersama dan nanti juga akan dilakukan dengan Bung Ade (Komaruddin) dan Bambang Soesatyo," kata Dave saat ditemui di depan ruang rapat Fraksi PPP, Jumat sore (27/3).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(Baca Fokus:
Dua Golkar Berebut Lantai 12)
"Ini dilakukan agar ada kejelasan dan jangan saling klaim kebenaran karena semua berpegang pada Undang-Undang," ujarnya melanjutkan.
Dave menegaskan, jika undang-undang yang digunakan benar maka tidak akan ada dan jangan sampai ada yang saling ngotot merasa mereka benar. Sementara untuk rencana pengambilalihan, Dave mengatakan hal tersebut belum tentu terlaksana.
Dave beralasan, penjagaan berlebihan yang dilakukan di lantai 12 terlalu ketat dan membuatnya sedikit tidak nyaman dengan hal itu. Bahkan Dave membandingkan penjagaan di lantai 12 yang lebih ketat dibanding penjagaan di Istana Negara.
Lebih jauh Dave pun mengungkapkan penjagaan seperti itu sangat tidak pantas dilakukan di sebuah ruang fraksi partai politik.
"Di atas pengamanan lebih dibanding di Istana Negara dan sangat tidak pantas sebagai fraksi dilakukan pengamanan," katanya. (Baca juga:
Sekretariat Golkar bak Mau Perang, Anak Agung Laksono Kaget)
Sebagai mana diketahui, kubu Agung Laksono memberikan tenggat waktu bagi pimpinan fraksi yang merupakan pendukung kubu Aburizal Bakrie hari ini, sampai pukul 14.00 WIB. Jika tidak diindahkan, mereka akan mengambil alih.
Bukan dengan cara mengirim orang, tetapi akan memerintahkan pimpinan fraksi kubu Agung Laksono, Agus Gumiwang Kartasasmita untuk mengadakan rapat di Sekretariat Fraksi Golkar di lantai 12 Gedung Nusantara 1, Kompleks DPR, Senayan. Akibatnya, penjagaan di lantai itu pun diperketat. Tidak hanya melibatkan Pamdal DPR, tetapi juga kepolisian. (baca juga:
96 Pamdal DPR Jaga Kantor Fraksi Golkar)
(hel)