Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) terpilih Sutiyoso menyatakan, acara serah terima jabatannya oleh Kepala BIN saat ini, Marciano Norman, baru digelar besok.
"Besok serah terima dengan Pak Marciano," ujar Sutiyoso di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (8/7), sesaat sebelum acara pelantikannya sebagai bos intelijen.
Pria yang akrab disapa Bang Yos ini menuturkan, tidak ada persiapan khusus yang dilakukan sebelum acara sertijab hari ini, selain menjaga kondisi fisik. Yang jelas, ucap dia, dalam hari-hari awal kepemimpinannya nanti, ia ingin 'berkenalan' dulu dengan lembaganya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nanti ya setelah selesai dilantik, saya kenalan dulu di sana, saya mau tengok BIN seperti apa, organisasi, dan perlengkapan seperti apa," kata bekas Gubernur DKI Jakarta yang juga mantan Wakil Komandan Jenderal Kopassus ini. (Baca:
Bangun BIN Modern, Bang Yos akan 'Berguru' ke AS dan Rusia)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini melantik Letnan Jenderal TNI (Purn) Sutiyoso sebagai Kepala Badan Intelijen Negara di Istana Negara, Istana Kepresidenan, Jakarta.
Sutiyoso mengatakan acara pelantikan merupakan fase terakhir dari proses menuju kursi nomor satu di badan intelijen.
Selain Sutiyoso, Panglima Tentara Nasional Indonesia terpilih Jenderal Gatot Nurmantyo juga dilantik oleh Presiden Jokowi di tempat yang sama. Gatot, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) dilantik menggantikan Jenderal Moeldoko yang segera memasuki masa pensiun. (Baca:
Jenderal Gatot Resmi Jabat Panglima TNI, Sutiyoso Kepala BIN)
Gatot dilantik berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 49 TNI Tahun 2015 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Panglima TNI. Adapun Sutiyoso dilantik berdasarkan Keppres Nomor 52/P Tahun 2015 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala BIN.
Sementara itu untuk serah terima jabatan panglima TNI, Gatot menyatakan sangat tergantung pada Moeldoko.
"Begini, serah terima saya nanti semuanya di tangan Pak Moeldoko. Kita sebagai orang Timur, beliau senior saya, beliau menjabat panglima TNI, beliau yang menentukan kapan, saya hanya mengikuti saja," tutur Gatot saat ditemui seusai pelantikan.
(obs)