Komunikasi Jadi Senjata Ade Komarudin Solidkan Fraksi di DPR

Gilang Fauzi | CNN Indonesia
Senin, 11 Jan 2016 14:55 WIB
Di depan ratusan anggota dewan, Ade Komarudin menyatakan tidak ada lagi penyekat antara partai dan fraksi di DPR.
Di depan ratusan anggota dewan, Ade Komarudin menyatakan tidak ada lagi penyekat antara partai dan fraksi di DPR. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ade Komarudin resmi dilantik sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat. Legislator Golkar pengganti Setya Novanto itu menjabat sebagai pimpinan parlemen bersamaan dengan pembukaan masa sidang DPR usai berakhirnya reses pergantian akhir tahun.

Dalam pidato sambutannya usai sumpah jabatan, Ade meyakini DPR di bawah kepemimpinannya bisa menjalin koordinasi dan menggenjot kinerja legislasi dengan lebih baik.

Berbekal pengalaman menjabat legislator sejak tahun 1997, mantan Ketua Fraksi partai beringin itu meyakini DPR bakal menuntaskan pekerjaan seberat apapun selama diselesaikan dengan kebersamaan dan komitmen dari seluruh anggota dewan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dengan komunikasi yang baik dan intensif, saya yakin ke depannya tidak akan ada lagi kecurigaan, tidak ada lagi batas penyekat antara partai dengan fraksi di DPR," kata Ade di mimbar podium ruang sidang paripurna DPR, Senin (11/1).

Ade menegaskan kembalinya dia duduk di kursi pimpinan bukan untuk mewakili kepentingan partainya semata. Tugas yang diemban diakui merupakan tanggung jawab jawab untuk memimpin 560 anggota dewan.

Pimpinan Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (Soksi) itu mengakui kinerja legislasi DPR periode 2014-2019 belum menggembirakan. Dia mencatat dari sekian banyak Rancangan Undang-undang yang masuk pembahasan program legislasi nasional baru tiga produk yang berhasil disahkan menjadi undang-undang.

"Ini harus dievaluasi dan menjadi bahan instropeksi. Ke depan kita harus lebih produktif. Dengan kebersamaan fraksi yang ada, pimpinan DPR berkomitmen untuk mengelola DPR dengan lebih baik lagi," kata Ade.

Hujan interupsi sebelumnya mewarnai gelaran rapat pembukaan masa sidang DPR pimpinan rapat paripurna Fahri Hamzah mengumumkan agenda pelantikan Ade Komarudi sebagai Ketua DPR.

Tak sedikit anggota DPR yang ingin menyuarakan interupsi atas penolakannya terhadap pelantikan Ade sebagai pengganti Setya Novanto di kursi DPR 1.

Juru Bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul bahkan terpaksa angkat kaki dari kursinya dan melenggang ke mimbar podium untuk menyampaikan interupsi. Banyaknya anggota yang berinterupsi membuat alat pengeras suara mengalami eror.

Mengenakan pakaian custom Partai Demokrat yang lebih menyerupai piyama serba putih, Ruhut mengambil menguasai mikrofon di mimbar podium ruang rapat paripurna.

"Kawan-kawan tolonglah kita hormati sahabat kita di partai lain. Kita percayakan saja kepemimpinan DPR inu kepada Fadli Zon dan Fahri Hamzah. Jangan kita paksakan kehendak, itu tidak baik," ujar Ruhut.

Sebagaimana yang disampaikan oleh penginterupsi lainnya, Ruhut berpendapat agar pimpinan menunda pelantilan Ade Komarudin dan memberi kesempatan kepada Partai Golkar untuk menyelesaikan urusan internalnya terlebih dahulu.

Namun Fahri tetap berpegang pada kesepakatan rapat konsultasi pengganti Badan Musyawarah. Agenda pelantikan Ade Komarudin dilakukan hari ini dalam rapat paripurna pembuka masa sidang.

Dengan bimbingan sumpah jabatan dari Ketua Mahkamah Agung, pelantikan pun digelar. Ade Komarudin resmi dilantik jadi Ketua DPR. Fahri mempersilakan interupsi yang tidak terakomodir disampaikan dalam lobi di belakang layar usai rapat paripurna ditutup


(meg)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER