Hujan Sambut Kedatangan Ahok-Djarot di KPU Jakarta

Lalu Rahadian | CNN Indonesia
Rabu, 21 Sep 2016 13:24 WIB
Ratusan kader PDI Perjuangan, Hanura, Golkar, dan NasDem juga menyambut mereka sambil menyanyikan lagu dukungan di pelataran kantor KPU DKI Jakarta.
Suasana Kantor KPU DKI Jakarta jelang kedatangan bakal calon gubernur Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat, Rabu (21/9). (CNN Indonesia/Lalu Rahadian)
Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat, tiba di KPU DKI Jakarta untuk mendaftarkan diri sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada 2017.

Berdasarkan pantauan, Ahok dan Djarot tiba di kantor KPU DKI Jakarta pada pukul 13.20 WIB. Mereka turun dari mobil yang sama dengan tumpangan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.


Kedatangan Ahok dan Djarot disambut hujan deras. Tak hanya itu, ratusan kader PDI Perjuangan, Hanura, Golkar, dan NasDem juga menyambut mereka sambil menyanyikan lagu dukungan di pelataran kantor KPU DKI Jakarta.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sesampainya di KPU DKI Jakarta, Ahok, Djarot, Megawati, dan pengurus NasDem, Golkar, serta Hanura langsung menuju lokasi pendaftaran di ruang rapat lantai dua.

Ahok dan Djarot langsung menyerahkan berkas syarat pencalonan dan syarat calon bakal gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta kepada komisioner KPU DKI Jakarta.

Megawati mengatakan, PDIP dengan resmi menyerahkan berkas-berkas. "Mohon diperhatikan, kalau masih ada yang kurang mohon diberitahukan kepada kami untuk dilengkapi berkas-berkasnya," ujarnya.

Ketua KPUD Jakarta Sumarno menuturkan bahwa kalau ada kekurangan akan disampaikan kepada tim pasangan calon pada 30 September hingga 1 Oktober dan ada perbaikan berkas hingga 4 Oktober. "Nanti pada 20 Oktober ada penetapan calon yang memenuhi syarat," kata Sumarno.

Selesai melakukan pemeriksaan mulai 24-25 September, ujar dia, ada pemeriksaan kesehatan calon di RS Mintoharjo dan KPUD akan menyerahkan dokumen pemeriksaan yang harus dipersiapkan masing-masing calon.

Ahok dan Djarot resmi didukung PDIP sejak Selasa (20/9) malam. Dukungan PDIP melengkapi barisan partai pendukung Ahok yang beranggotakan Hanura, NasDem, serta Golkar.

Ahok dan Djarot merupakan Gubernur dan Wakil Gubernur petahana ibu kota. Jika telah resmi menjadi calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada, Ahok dan Djarot diwajibkan mengambil cuti di luar tanggungan hingga masa kampanye usai, Februari 2017.

(obs)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER