Atlet NFL Dituntut Bose Rp 120 Juta

Jakarta, CNN Indonesia -- Kegiatan sponsor di industri bisnis adalah hal biasa. Ada satu tokoh yang memang dibayar untuk mengenakan suatu barang sebagai bentuk promosi. Lalu apa jadinya jika tokoh tersebut justru dikenai denda karena hal tersebut?

Masalah kompleks baru saja terjadi pada seorang bintang pemain football Amerika Colin Kaepernick.

Pemain belakang dari tim San Francisco 49ers itu selama ini disokong (endorse) produk headphone keluaran Beats Audio, perusahaan milik penyanyi rap Dr. Dre. Iklan televisi yang menayangkan Kaepernick dengan headphone Beats pun sudah ditayangkan.

Saat sebuah konferensi pers SF 49ers yang diadakan awal pekan Oktober, Kaepernick terlihat menggunakan headphone Beats berwarna merah muda digantungkan pada lehernya. Namun, logo huruf 'b' khas merk Beats yang berada di tiap sisi headphone nampak ditutupi oleh selotip.

Ternyata Kaepernick telah terkena denda sebesar US$ 10 ribu (setara Rp 120 juta) yang dilayangkan oleh Perusahaan Bose. Bose mensponsori produk headphonenya untuk National Football League (NFL), sehingga para atlet football 'otomatis harus menggunakan headphone Bose, bukan headphone merk lain'.

Sikap acuh tak acuh yang ditunjukan Kaepernick lantaran ia terus menggunakan headphone Beats terlihat di sepanjang konferensi pers. "Hal ini tidak membutuhkan jawaban," katanya, saat ditanya soal tanggapan mengenai denda dari Bose.

Sebelumnya, Microsoft menyokong dana sebesar US$ 400 juta pada 2013 silam untuk mempromosikan perangkat tablet Surface Pro 2, termasuk iklan papan selama pertandingan sedang berlangsung.

Namun para komentator olahraga saat hendak menyebutkan daftar nama sponsor, disinyalir tidak dibekali dengan 'pengetahuan' yang cukup sehingga yang terlontarkan kala itu adalah 'perangkat mirip iPad'.