Jakarta, CNN Indonesia -- Siapa bilang mengirim pesan ke stasiun ruang angkasa internasional harus melalui lembaga antariksa milik negara? Seorang mahasiswa University of Iowa, Amerika Serikat, berhasil mengirim pesan singkat ke Stasiun Ruang Angkasa Internasional (ISS) pada Minggu (2/11).
Pesan itu dikirim oleh Ross McCurdy yang kini tengah menjalani studi astronomi. Pesan pertama yang sukses dikirim McCurdy ke ISS adalah sebuah koordinat lokasi dan pesan teks "Halo dari University of Iowa" pukul 4 dini hari waktu Iowa.
ISS mengkonfirmasi bahwa pihaknya telah menerima pesan ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mahasiswa jurusan astronomi itu membangun stasiun komunikasi di lantai tujuh kampusnya. McCurdy membuat perangkat khusus yang tak diungkap secara detail. Dengan perangkat yang disertai antena sepanjang 6 meter itu, ia berhasil terhubung dengan ISS yang berjarak 386.243 kilo meter dari bumi.
McCurdy mengaku sempat gagal dalam mengirim pesan. Ia mencoba lagi kali ini melacak orbit ISS dengan melacak secara online di situs web lembaga antariksa Amerika Serikat, NASA (National Aeronautics and Space Administration).
McCurdy mengatakan, butuh waktu dua bulan untuk menyelesaikan proyek ini. "Secara intelektual, bagian yang paling menantang adalah bahwa saya tidak memiliki latar belakang dalam semua ini," ujar McCurdy.
Menyusul keberhasilan berkomunikasi dengan ISS, McCurdy mencoba untuk berkomunikasi dengan satelit lain di ruang angkasa. Sayangnya, menurut McCurdy, kebanyakan satelit berada dalam "modus aman" sehingga sulit untuk berkomunikasi.
"Ini bukan waktu yang baik untuk berkomunikasi, sudut satelit tidak cukup baik untuk menangkap sinyal," kata McCurdy.
Sejak kecil, McCurdy dikenal sebagai anak yang tertarik pada bidang astronomi. Pada usia remaja, McCurdy memutuskan untuk mendalami bidang ini di University of Iowa.
"Ini selalu menjadi topik yang membuat saya tertarik ketika saya masih kecil," tutur McCurdy.
McCurdy mengatakan, meskipun ia tidak tahu persis akan bekerja dimana setelah lulus, ia berharap bisa bereksperimen lebih dalam dan kompleks mengenai astronomi.