St Petersburg, CNN Indonesia -- Bentuk protes warga Rusia terhadap orentasi seksual CEO Apple semakin menjadi-jadi. Kini, monumen Apple untuk menghormati mendiang Steve Jobs digulingkan oleh sekelompok masyarakat.
Monumen berbentuk iPhone raksasa itu didirikan oleh perusahaan bernama ZEFS di kota St Petersburg, Januari 2013. ZEFS kemudian merobohkan patung tersebut pada Jumat (31/10), tepatnya sehari setelah Tim Cook menyatakan diri sebagai gay.
"Setelah CEO Apple, Tim Cook, mempromosikan sodomi, monumen itu dirobohkan sesuai dengan hukum federal Rusia yang melindungi anak-anak dari informasi yang melawan nilai-nilai tradisional keluarga," tulis pernyataan ZEFS.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di Rusia, propaganda gay dan penyimpangan seksual lainya terhadap anak-anak dilarang oleh hukum," lanjut isi pernyataan tersebut seperti dikutip dari
Digital Spy, Selasa (4/11).
Pengakuan Cook sebagai gay memang menuai protes keras di Rusia. Sebelumnya, seorang politisi bernama Vitaly Milonov meminta orang nomer satu di Apple itu diblokir dari tanah Negeri Beruang Merah.
"Apa yang akan dia (Tim Cook) berikan ke kita? Virus Ebola, Aids atau gonorrhea. Semua penyakit itu seperti melekat pada dirinya. Larang dia masuk," kata Milonov.