Seoul, CNN Indonesia -- Akibat laba yang menurun Samsung dikabarkan bakal merombak habis jajaran eksekutifnya, termasuk menggeser J.K Shin dari kursi orang nomer satu di bisnis ponsel Samsung.
Menurut
Wall Street Journal, posisi CEO yang saat ini dipegang oleh J.K Shin akan diganti oleh B.K. Yoon yang masih aktif sebagai Co-CEO sekaligus pemimpin divisi
home appliance dan televisi, seperti dikutip CNN Indonesia, Senin (24/11).
Dan bukan cuma para pejabat di tingkat atas, Samsung juga akan mengganti posisi sejumlah kepala regional yang dianggap tidak memiliki performa baik, seperti Gregory Lee yang saat ini masih menjabat sebagai Presiden Samsung untuk wilayah Amerika Utara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Laba bersih Samsung pada kuartal ketiga 2014 yang berakhir September 2014 dilaporkan turun 60 persen. Laba operasional juga turun 20 persen pada kuartal pertama menjadi tujuh persen pada kuartal ketiga.
Akibat keuntungan yang terus merosot, gaji J.K Shin juga terpaksa dipangkas. Dan bukan cuma itu, Samsung juga rencananya akan mengurangi varian ponsel yang akan dirilis pada 2015 mendatang.
"Di 2015, kami akan mengurangi model ponsel pintar dari seperempat menjadi sepertiga bila dibanding tahun ini," kata
Kepala Hubungan Investor Samsung, Robert Yi, saat menghadiri acara Samsung Investors Forum 2014.