Jakarta, CNN Indonesia -- Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) yang digelar pada 12 Desember lalu diklaim mendapatkan jumlah trafik hampir sepadat saat pilpres.
Menurut Rizki Suluh Adi, Penggagas Harbolnas sekaligus pelaku
e-commerce, dalam satu hari tersebut trafik internet mencapai 168 GB, sedangkan angka normalnya adalah 150 GB.
"Dalam satu hari biasanya rata rata trafik internet adalah 150 GB, saat Harbolnas naik 18 GB," kata Rizki kepada CNN Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menambahkan, saat pemilihan Presiden pada Juli 2014 lalu, trafik internet Indonesia mencapai 170 GB dalam satu hari. Artinya, Harbolnas hampir setara dengan pilpres.
Data trafik tersebut didapat Rizki dari akun Twitter Johar Alam, Chairman Indonesia Data Center (IDC).
Selain itu Rizki juga menjelaskan kemungkinan besar faktor yang memicu peningkatan trafik ini berasal dari media sosial yang berpartner resmi dengan mereka, seperti: Facebook, Twitter, serta beberapa aplikasi pesan instan yang ikut mempublikasikan acara ini.
Harbolnas sendiri jatuh setiap tanggal 12 Desember. Pada hari ini, para pelaku e-commerce memberikan banyak penawaran dan potongan harga pada konsumen.
Harbolnas pertama kali dicetuskan oleh Lazada dan mulai digelar sejak 2012. Awalnya, hanya ada 6 pelaku
e-commerce yang ikut memperingati hari ini. Kemudian tahun 2013 terjadi peningkatan peserta menjadi 23 e-commerce dan 2014 mencapai angka 78.