Jakarta, CNN Indonesia -- Bersamaan dengan laporan keuangan, BlackBerry juga merilis laporan penjualan ponsel pintarnya pada kuartal ketiga 2014. Dalam laporan, BlackBerry mengatakan berhasil menjual sebanyak 1,9 juta unit ponsel pintar.
Angka tersebut termasuk pengiriman ponsel yang dilakukan BlackBerry sebelum kuartal ketiga. Sayangnya, perusahaan tidak merinci ponsel jenis apa yang paling laris dijual.
CEO BlackBerry John Chen, mengakui bahwa penjualan peranti keras BlackBerry lebih lemah dari perkiraan produksi yang sudah dibatasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk mendongkrak penjualan, perusahaan asal Kanada tersebut mencoba peruntungan dengan meluncurkan ponsel pintar dengan gaya lama yang dibekali trackpad dan keyboard fisik. Ponsel tersebut adalah BlackBerry Classics yang diluncurkan pada 17 Desember lalu.
Ponsel ini menyerupai model BlackBerry Curve dan Bold yang sempat membuat nama BlackBerry sangat populer.
Dari sisi pendapatan, BlackBerry mengalami penurunan pendapatan menjadi US$ 793 juta dari US$ 1.19 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.
"Ini angka yang bagi kami jelas tidak memuaskan," ujar Chen seperti dikutip dari
Reuters.BlackBerry mengalami arus kas positif sebesar US$ 43 juta pada kuartal ketiga 2014 yang berakhir pada 29 November 2014, dibandingkan negatif US$ 36 pada kuartal kedua 2014. Perusahaan menargetkan arus kas impas pada Februari 2015.