SERANGAN SIBER

Pembangkit Nuklir Korea Selatan Dibobol Peretas

CNN Indonesia
Senin, 22 Des 2014 15:21 WIB
Sistem komputer perusahaan pembangkit nuklir Korea Selatan telah diretas. Sejumlah data dicuri, namun diklaim tidak berisiko terhadap keselamatan warga.
Ilustrasi: Fasilitas pembangkit nuklir di Middletown, Pennsylvania, AS. (Getty Images/Jeff Fusco)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sistem komputer pada perusahaan operator pembangkit nuklir di Korea Selatan telah dibajak, Senin (22/12). Perusahaan mengakui bahwa ada sejumlah data yang hilang, namun tidak bersifat penting dan tak ada risiko terhadap keselamatan instalasi nuklir, termasuk 23 reaktor atom di negara tersebut.

Kementerian Energi Korea Selatan, juga menegaskan bahwa perisitiwa peretasan tersebut tak membahayakan keselamatan warga.

"Dari penilaian kami, sistem kontrol itu dirancang sedemikian rupa dan tidak ada risiko apapun," kata Chung Yang-ho, Wakil Menteri Energi Korea Selatan seperti dikutip dari Reuters.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penyerangan ini terjadi di tengah isu keterlibatan Korea Utara terhadap peretasan yang menghancurkan sistem komputer Sony Pictures Entertainment. FBI mengatakan Korea Utara bertanggungjawab atas serangan ini.

Pejabat di Korea Hydro and Nuclear Power (KHNP), perusahaan operator nuklir tersebut, mengatakan bahwa peretasan ini tampaknya ingin menimbulkan keresahan sosial.

"Ini 100 persen tidak mungkin peretas dapat menghentikan pembangkit listrik tenaga nuklir karena sistem pemantauan pengendalian benar-benar independen dan tertutup," kata pejabat itu.

Salah seorang pengguna Twitter mempublikasi bahwa ia bertanggungjawab atas serangan pembangkit nuklir Korea Selatan ini dan menuntut agar operator menutup tiga reaktor nuklir.

Pengguna itu mengaku sebagai ketua kelompok anti-nuklir yang berbasis di Hawaii. Ia mengancam akan mempublikasi dokumen milik operator pembangkit nuklir.

Saat ini, penegak hukum di Seoul sedang menyelidiki kebocoran data dari KHNP, termasuk cetak biru dari beberapa reaktor nuklir hingga data perkiraan radiasinya.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER