AIRASIA DITEMUKAN

Kapal Riset BPPT Berangkat Cari Badan AirAsia QZ8501

CNN Indonesia
Selasa, 30 Des 2014 19:26 WIB
Kapal riset milik BPPT, Baruna Jaya IV, diberangkatkan malam ini untuk mencari badan pesawat AirAsia QZ8501, yang serpihannya sudah ditemukan.
Kapal Baruna Jaya IV (dok. oceanexplorer.noaa.gov)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kapal riset milik Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Baruna Jaya IV, diberangkatkan malam ini untuk mencari badan pesawat AirAsia QZ8501 yang serpihannya sudah ditemukan.

Selain kapal itu, Badan SAR Nasional juga akan memberangkatkan kapal dari Asosiasi Survey Indonesia.

"Kapal BPPT, Baruna Jaya dan satu kapal dari Asosiasi Survey Indonesia saya berangkatkan malam ini untuk mencari bagian pesawat yang ada di dasar, Diharapkan besok siang jam 10.00 sudah sampai di lokasi," ujar Kepala Basarnas, Marsekal Madya F. H. Bambang Soelistyo, di Jakarta, Selasa (30/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Besok jam 08.00 akan kita sampaikan update terbaru," kata Soelistyo lebih lanjut.

Soelistyo menambahkan bahwa malam ini petugas akan memusatkan pencarian di wilayah sektor 5. Jika malam nanti tinggi gelombang laut mereda, maka proses evakuasi dapat segera dilakukan.

Dengan mengerahkan seluruh unsur yang terlibat dalam pencarian, Soelistyo berharap dapat mengevakuasi seluruh benda, barang, ataupun jasad korban yang nantinya akan dibawa ke Pangkalan Bun, landasan terdekat dengan lokasi temuan.

Kapal BPPT ini dibekali dengan alat sensor sonar yang dapat mendeteksi bentuk atau objek di permukaan laut hingga sedalam 2.500 meter. Baruna Jaya merupakan kapal yang bisa dipakai untuk kegiatan riset batimetri atau memetakan permukaan laut.

Baruna Jaya IV pernah terlibat dalam pencarian pesawat Adam Air yang hilang pada 2007 silam, pencarian kapal feri Bahuga di Selat Sunda 2012 lalu, dan pencarian KM Gurita di Sabang pada tahun 1996.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER