GOOGLE GLASS

Google Hentikan Penjualan Kacamata Pintar

Aditya Panji | CNN Indonesia
Senin, 19 Jan 2015 10:02 WIB
Google menghentikan penjualan kacamata pintar Google Glass. Mereka berjanji meluncurkan kacamata pintar sebagai produk yang siap dipakai konsumen di masa depan.
Kacamata pintar Google Glass dihentikan penjualannya mulai 19 Januari 2015. Namun, Google berjanji meluncurkan produk serupa yang lebih baik di masa depan. (REUTERS/Adrees Latif)
Jakarta, CNN Indonesia -- Google menghentikan penjualan kacamata pintar, Google Glass, yang ada dalam tahap pengembangan selama ini efektif per tanggal 19 Januari 2015. Namun, perusahaan berkomitmen untuk meluncurkan kacamata pintar sebagai produk yang siap dipakai konsumen.

Selama ini, Google Glass dijual dalam program Explorer yang memberi kesempatan pada pengembangan aplikasi dan konsumen terpilih untuk membeli kacamata seharga US$ 1.500 tersebut.

Program Explorer diluncurkan di Amerika Serikat pada 2013, lalu diperluas ke Inggris pada 2014.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Program Explorer mungkin akan mengecewakan para pengembang yang telah membeli Google Glass. Blog teknologi TechCrunch melaporkan, Google tidak akan memberi pembaruan peranti lunak untuk kacamata tersebut.

Selanjutnya, Google berkata akan fokus pada pengembangan "versi masa depan kacamata pintar" dengan pekerjaan yang dilakukan oleh divisi yang berbeda.

Selama ini kacamata pintar dikembangkan oleh divisi tim penelitian Google X. Sekarang, kacamata pintar akan dikembangkan oleh unit usaha yang terpisah di bawah pimpinan Ivy Ross.

Ross dan tim akan melaporkan pengembangan kepada Tony Fadell selaku pemimpin proyek. Ia adalah seorang yang dikenal sebagai "bapak iPod" karena terlibat besar dalam pengembangan iPod generasi pertama di Apple. Ia kemudian mendirikan Nest Labs pada 2010 dan perusahaan ini diakuisisi Google pada Januari 2014.

Pengembangan Glass selama ini mendapat dukungan penuh dari salah seorang pendiri Google, Sergey Brin. Produk ini dibekali layar kecil di bagian kanan mata lalu dibekali kamera untuk mengambil foto dan video.

Kini, masa depan kacamata pintar Google akan berada di tangan Tony Fadell. Publik akan menanti produk kacamata pintar yang didefinisikan ulang oleh mantan desainer Apple tersebut. (adt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER