Jakarta, CNN Indonesia -- Pendiri sekaligus CEO Facebook, Mark Zuckerberg, melalui organisasi Internet.org yang didirikannya meluncurkan program aplikasi mobile internet gratis di Kolombia pada Rabu (14/1) sebagai upaya memperluas koneksi internet. Di sana, Internet.org bekerjasama dengan operator seluler Tigo.
Zuckerberg mengatakan, aplikasi mobile itu menargetkan para pengguna di pedesaan yang berpendapatan rendah. Aplikasi itu menawarkan lebih dari satu lusin sarana melalui sistem operasi Android, seperti Wikipedia, situs cuaca, daftar pekerjaan, dan informasi kesehatan.
"Tujuan kami adalah membuat program Internet.org tersedia di seluruh dunia untuk membantu masyarakat terhubung ke internet," ujar Zuckerberg seperti dikutip dari Reuters.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam perjalanannya ke Bogota, Zuckerberg menyatakan aplikasi tersebut akan disebar secepatnya di Kolombia yang juga akan mengutungkan operator seluler Tigo meraup pelanggan lebih banyak.
Kolombia adalah negara keempat yang mendapatkan layanan internet gratis dari program Internet.org setelah tiga negara di Afrika, yaitu Kenya, Tanzania, dan Zambia yang sudah memperoleh layanan ini.
Saat disinggung kapan ia akan merambah ke negeri Tiongkok, Zuckerberg menjawab, "siapa yang akan menyangka... Itu hal yang berbeda."
Ia namun menuturkan, peluncuran Internet.org selanjutnya akan dilakukan dalam waktu enam bulan ke depan.
Program Internet.org didukung oleh tujuh perusahaan besar yang punya tujuan bisnis memperluas pasar dari koneksi internet dan seluler. selain Facebook, mereka adalah Ericsson, Mediatek, Opera, Samsung, Nokia, dan Qualcomm.
Facebook sendiri mengharapkan Internet.org bisa membantu menghubungkan empat miliar orang yang minim koneksi internet, khususnya mereka yang tinggal di negara miskin dan berkembang.
(adt)