Makassar, CNN Indonesia -- Perusahaan telekomunikasi Indosat berencana memperluas cakupan jaringan di wilayanan Indonesia bagian tengah, dengan menambah jumlah base transceiver station (BTS).
Saat ini, di wilayah Makassar dan Manado, Indosat telah menyediakan infrastrukturnya di 398 titik lokasi. Dalam satu lokasi ini terdapat setidaknya satu atau dua BTS.
Division Head Public Relations Indosat, Adrian Prasanto mengatakan, penambahan jumlah BTS di lokasi lainnya akan diukura berdasarkan potensi bisnis. Makassar dan Balikpapan merupakan wilayah yang berpotensi mendapat penambahan BTS, karena wilyah ini memilki jumlah permintaan yang besar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami juga dorong agar jumlah penggunanya bisa lebih banyak agar bisa bersaing dengan kompetitor," kata Adrian di sela acara uji jaringan Indosat di Makassar, Kamis (22/1).
Indosat saat ini melayani 54,2 juta pelanggan pada akhir 2014 yang didominasi oleh pelanggan di Pulau Jawa dan Sumatera. Sedangkan porsi pelanggan di wilayah Sulawesi, Maluku dan Papua, masih di bawah 10 persen dari total pelanggan.
Rosna, Head of Sales Area Makassar di Indosat, berkata jumlah pelanggan di kawasan Sulawesi, Manado dan Papua masih berada pada angka di bawah 1 juta pelanggan.
Indosat sendiri mengakui mereka masih memiliki kelemahan, yaitu dalam jangkauan sinyal. Dengan penambahan BTS ini diharapkan cakupan akan semakin luas dan menjaring lebih banyak konsumen.
Perusahaan bakal memanfaatkan spektrum frekuensi 900 MHz dan 2.100 MHz untuk menyelenggarakan jaringan 3G. Anak perusahaan Ooredoo asal Qatar tersebut belum berencana meluncurkan layanan 4G LTE di Indonesia bagian tengah dan timur dalam waktu dekat.
(adt)