Jakarta, CNN Indonesia -- Facebook membantah spekulasi yang mengatakan bahwa gangguan layanan situs web dan aplikasi yang terjadi hari ini, Selasa (27/1), disebabkan oleh serangan dari peretas.
Perusahaan yang didirikan oleh Mark Zuckerberg itu mengatakan, kerusakan ini disebabkan oleh sebuah pembaruan peranti lunak yang memengaruhi sistem konfigurasi layanan.
"Hal ini tidak diakibatkan oleh gangguan atau pun serangan keamanan dari pihak ketiga, namun karena kami tengah memperkenalkan satu pembaruan yang mempengaruhi sistem konfigurasi kami," tulis pihak Facebook dalam keterangan resmi yang diterima
CNN Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga:
Facebook dan Instagram Lumpuh Selama 1 JamSeperti diketahui, layanan Facebook tidak bisa diakses hari ini sejak pukul 13.10 sampai 14.10 WIB. Bukan hanya Facebook, layanan berbagi foto dan video Instagram juga mengalami hal serupa.
Beberapa saat setelah banyak pengguna melaporkan gangguan ini, sebuah akun Twitter dengan nama Lizard Squad (@LizardMafia) mengaku bertanggung jawab atas gangguan yang dialami Facebook dan Instagram. Kelompok peretas ini juga mengkalim telah melumpuhkan layanan Tinder, AIM, dan Hipchat.
Baca juga:
Lumpuh Sesaat, Facebook dan Instagram Sudah PulihPerusahaan mengklaim telah menyelesaikan masalah ini sepenuhnya sehingga pengguna bisa menggunakan Facebook dan Instagram secara normal.
(adt/eno)