Jakarta, CNN Indonesia -- Dalam periode tiga bulan yang berakhir pada Desember 2014, Apple mengumumkan bahwa mereka telah menjual 74,5 juta unit iPhone. Laporan pengiriman ponsel iPhone ini dikutip dari dua lembaga riset, yaitu Strategy Analytics dan Couterpoint.
"Jumlah ini sulit untuk dipahami," ujar sang CEO, Tim Cook.
New York Post mewartakan, Cook telah menghitung secara matematis, untuk penjualan iPhone yang berakhir pada 27 Desember, dalam hitungan per jam, terjadi penjualan iPhone sekitar 34 ribu unit. Angka yang cukup mencengangkan untuk sebuah penjualan ponsel pintar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cook juga menambahkan bahwa Apple telah menjual perangkat iOS sebanyak satu miliar unit selama kuartal keempat tersebut. Perangkat iOS yang ia maksud adalah produk iPad, iPod Touch, dan iPhone.
iPhone 6 dan 6 Plus dengan layar lebih besarnya itu dianggap sebagai pemicu larisnya ponsel Apple. Bahkan melebihi penjualan ponsel pintar Samsung diperiode yang sama, yakni 73,8 juta unit saja.
Cook juga sempat mengatakan bahwa produk iPhone terbaru membuat pengguna Android beralih selama tiga tahun terakhir. Sementara itu permintaan iPhone 6 dan 6 Plus meningkat 46 persen.
Apple meraup pendapatan US$ 74,6 miliar atau setara Rp 947 triliun dan mengantongi keuntungan Rp 18 miliar atau senilai Rp 224 miliar pada kuartal terakhir 2014.
Apple juga mengumumkan nilai penjualan iPhone di Tiongkok meningkat, dengan nilai mencapai US$ 16,144 miliar atau sekitar Rp 201 triliun. Angka tersebut tumbuh 157 persen dari dibandingkan kuartal ketiga 2014 dan tumbuh 70 persen dari tahun ke tahun.
Penjualan yang berhasil diraih Apple bahkan mengecoh prediksi awal
Wall Street yang memproyeksikan iPhone akan terjual 66,5 juta unit.
(eno)