Samsung Bantah Sewa Penonton di Peluncuran Galaxy S6

Trisno Heriyanto | CNN Indonesia
Selasa, 07 Apr 2015 10:16 WIB
Ada laporan yang menyebutkan bahwa Samsung telah menyewa sejumlah penonton untuk meramaikan peluncuran Galaxy S6. Produsen asal Korea Selatan itu pun membantah.
Reuters/Gustau Nacarino
Shanghai, CNN Indonesia -- Ada laporan yang menyebutkan bahwa Samsung telah menyewa sejumlah penonton untuk meramaikan peluncuran Galaxy S6. Produsen asal Korea Selatan itu pun membantah.

Peluncuran Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge di Tiongkok setidaknya dihadiri oleh 1.000 orang undangan. Tapi menurut hasil investigasi koran berbasis di Shanghai, The Paper, separuh dari undangan tersebut adalah tamu-tamu yang memang sengaja disewa Samsung.
Koran itu juga menyebut setiap orang yang datang untuk menghabiskan waktu kurang lebih satu jam, dibayar dengan imbalan sebesar 30 yuan atau US$ 4,80 bila dikurskan mencapai Rp 62 ribu. Namun hal ini ditepis Samsung.

"Kami tidak menemukan satu pun undangan yang dibayar untuk datang ke acara tersebut. Faktanya, lebih dari 1.100 undangan, termasuk konsumen dan pejabat tinggi industri hadir untuk memenuhi undangan di Shanghai Culture Square, tempat di mana acara itu berlangsung," tulis bantahan Samsung.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Samsung juga mengatakan sedang bicara dengan koran The Paper untuk meluruskan atau mencabut mencabut berita yang salah tersebut. Seperti dikutip dari TechCrunch, Selasa (7/4).

Tudingan Samsung yang membayar orang untuk kebutuhan tertentu bukanlah pertama kali terjadi. Pada 2013 lalu mereka juga mengalami kasus serupa, saat itu Samsung dituding telah menyewa pelajar untuk melontarkan kritik pedas pada pesaingnya, HTC.

Kasus ini akhirnya berbuntut panjang dan menyebabkan Samsung didenda atas perbuatannya itu. Tapi Samsung berkilah bahwa ini adalah kelakuan agensi yang mereka sewa di Taiwan.

(eno)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER