Jakarta, CNN Indonesia -- Sejumlah operator di Eropa dilaporkan akan memberikan pukulan terbaru terhadap Google. Mereka dikabarkan bersiap menyiapkan piranti lunak untuk memblokir iklan online, seperti dari Google.
Dalam sebuah laporan The Financial Times , salah satu operator Eropa yang tak disebutkan namanya bersiap menginstal perangkat lunak yang berguna untuk memblokir iklan. Sebelumnya, terdapat aplikasi buatan perusahaan perintis asal Israel yang mampu memblokir iklan seperti Google di perangkat
mobile.
Seorang eksekutif di operator Eropa menegaskan bahwa, bersama dengan beberapa operator lain, mereka berencana untuk mulai memblokir iklan tahun ini, yang awalnya akan tiba ke pelanggan secara optional.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Roi Carthy, Direktur Pemasaran di lembaga marketing Shine, mengatakan. "Puluhan juta pelanggan
mobile di seluruh dunia akan memilih untuk memblokir iklan pada akhir tahun. Jika ini menjadi skala besar maka bisa berdampak buruk pada industri iklan online."
Idenya adalah untuk secara khusus menargetkan Google, memblokir iklan di dalam situs untuk upaya untuk memaksa perusahaan agar memberi bagian pendapatannya ke operator. Ide ini tentu saja bisa mendapat respon buruk dari Google. Perusahaan internet juga berpendapat bahwa langkah tidak layak.
"Orang-orang membayar untuk paket internet mobile sehingga mereka dapat mengakses aplikasi,
video streaming, webmail dan layanan lainnya yang mereka cintai, dan perusahaan itu banyak yang didanai oleh iklan," sebut Carthy.
"Google dan perusahaan web lainnya berinvestasi dalam mengembangkan layanan ini dan infrastruktur di belakang layar untuk membebaskan mereka."
Operator di Eropa ini memang disebut frustasi dengan pihak seperti Google dan kawan-kawan yang disebut
over the top (OTT). Sebab mereka dianggap kurang memberikan sumbangsih ke infrastruktur jaringan.
(tyo/tyo)