Jakarta, CNN Indonesia -- Perusahaan mesin pencari Baidu asal Tiongkok dan perusahaan otomotif BMW berencana menguji mobil yang bisa berjalan sendiri tanpa sopir pada akhir tahun 2015, sebagai upaya menantang Google dalam pengembangan mobil pintar.
Kedua perusahaan telah bekerjasama mengembangkan mobil pintar pada bulan April 2014 dan telah menguji mobil pintar mereka di jalan raya Beijing dan Shanghai, Tiongkok.
Baca juga:
Mobil tanpa Setir Google Alami 11 Kecelakaan
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wakil Presiden Senior Baidu, Wang Jin mengatakan, mobil dan peranti lunak yang mereka kembangkan masih memungkinkan manusia untuk mengontrol kemudi. Baidu bakal menyediakan peranti lunak peta digital mereka, Baidu Maps, yang sangat diandalkan oleh warga Tiongkok.
Mobil pintar yang dikembangkan perusahaan teknologi dan perusahaan otomotif sepenuhnya ingin menggantikan kontrol manusia dengan peranti lunak kecerdasan buatan. Mobil ini akan dibekali sejumlah kamera dan sensor untuk mendeteksi manusia, benda, dan marka jalan di sekitarnya.
Baca juga:
Mobil Listrik Tesla Bisa Berjalan tanpa SopirJika ada manusia di sekitarnya maka mobil pintar akan berhenti agar terhindar dari kecelakaan. Begitu juga jika bertemu lampu merah, maka mobil akan segera mengerem dan berhenti di tempat pemberhentian.
Produsen mobil listrik Tesla Motors optimis bisa menghadirkan teknologi mobil yang bisa berjalan sendiri pada akhir tahun ini. Perusahaan yang didirikan oleh Elon Musk itu bakal memberikan pembaruan peranti lunak pada mobil Tesla Model S agar bisa berjalan sendiri di jalan raya atau jalan utama.
Baca juga:
Google Buka Proyek Kain Pintar (adt/eno)