Jakarta, CNN Indonesia -- Perangkat jam tangan pintar Apple Watch sudah dijual hampir dua bulan lamanya. Walau perusahaan besutan Steve Jobs belum mau beberkan penjualan, sejumlah lembaga riset 'gatel' untuk memprediksinya.
Salah satu perusahaan riset Slice Intelligence kepada media Reuters menunjukan ada sekitar 2,8 juta Apple Watch terjual di Amerika Serikat sepanjang pertengahan Juni 2015 ini.
Mengutip situs Time, model Apple Watch Sport Edition yang dijual seharga US$ 349 sampai US$ 399 (atau Rp 4,6 juta - Rp 5,3 juta) adalah yang terpopuler.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya itu, hampir 20 persen pembeli Apple Watch menginginkan tali pengikat atau band tambahan yang harganya bisa mencapai US$ 49 atau Rp 653 ribu.
Diketahui pada April lalu, Chief Design Officer Jony Ive mengeluarkan seri baru tali pengikat Apple Watch Sport.
Warna baru tersebut di antaranya merah, biru tua, dan kuning. Sebelumnya, tali pengikat Watch Sport hanya tersedia dengan warna putih, hitam, hijau, biru, dan merah muda.
Sementara perkiraan penjualan tahun pertama Apple Watch juga sudah diperhitungkan oleh banyak analis. Mereka mayoritas menebak penjualannya berkisar dari 15 juta sampai lebih dari 30 juta unit.
Kabarnya Apple sendiri belum mau beberkan penjualan Apple Watch secara spesifik dalam laporan kuartal, sehingga kemungkinan masih harus bersabar menunggu pengumuman resmi dari perusahaan.
Beberapa waktu lalu, Apple memutuskan untuk menjual jam tangan pintarnya itu di toko ritel mulai 26 Juni 2015 mendatang.
Di saat yang sama, Apple juga mengumumkan Watch akan mulai dijual di tujuh negara lain yaitu Italia, Meksiko, Spanyol, Korea Selatan, Singapura, Swiss dan Taiwan.
Langkah ini tentu memudahkan para calon pembeli untuk membeli langsung dan tidak harus memesan secara online.
Selain toko retail resmi milik Apple, perusahaan ini juga akan menjual Watch di sejumlah perusahaan pihak ketiga yang telah bermitra menjadi reseller produk Apple.
Apple sebelumnya hanya menjual Watch secara online selama periode awal penjualan perdananya di sembilan negara, termasuk Amerika Serikat, Inggris, Tiongkok, Australia, Perancis, Kanada, Jerman, Jepang dan Hong Kong.
(eno)