Jakarta, CNN Indonesia -- Tidak puas dengan mengarungi ke dunia virtual reality dengan membeli perusahaan Oculus, CEO Facebook Mark Zuckerberg ingin dapat memperbarui status Facebook dengan kekuatan telepati.
"Suatu hari, saya percaya kita akan dapat mengirimkan pengalaman yang kaya satu sama lain secara langsung menggunakan teknologi tanpa batas," katanya dalam menanggapi pertanyaan tentang masa depan perusahaan, seperti dikutip The Register.
"Anda hanya akan dapat memikirkan sesuatu dan teman-teman Anda akan segera dapat mengalaminya juga jika Anda ingin. Ini akan menjadi teknologi komunikasi utama."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Walapun tak menyebutkan secara eksplitsit, namun tentu saja yang dimaksud oleh miliuner muda ini adalah bagaimana menuliskan pengalaman melalui telepati, tapi tentu saja dengan bantuan teknologi.
Mengingat betapa menyebalkan tak berujung ketika posting Facebook tentang makanan, buang air besar anak-anak, dan apa yang ada di TV, ini bisa dipandang sebagai resep untuk bencana.
Pertanyaan ini sendiri diajukan saat diskusi mengenai kecerdasaan buatan bersamaan dengan peluncuran Film Terminator terbaru. Di sana, Arnold Schwarzenegger sempat mengajukan pertanyaan mengenai jam kerja Zuckerberg dan apakah di masa depan mesin kecerdasan buatan akan menang.
Arnold Schwarzenegger berhasil mendapatkan pertanyaan di, meminta
Dari pertanyaan itu, bos Facebook mengatakan dia bekerja tiga kali seminggu, biasanya hanya setelah bangun tidur, dan juga berjalan dengan anjingnya.
"Dan tidak ada, mesin tidak akan menang," tambahnya.
"Saya juga ingin tahu apakah ada hukum matematika yang mendasari hubungan sosial manusia yang mengatur keseimbangan siapa dan apa yang kita semua peduli," katanya. "Aku yakin ada.".
(tyo/tyo)