Dapat Rp 200 Juta, Bagaimana Idealnya Situs Revolusi Mental

Susetyo Dwi Prihadi | CNN Indonesia
Senin, 31 Agu 2015 10:29 WIB
Kementerian PMK mengalokasikan dana maksimal Rp 200 juta untuk revolusimental.go.id. Apa saja yang bisa dimanfaatkan dengan dana tersebut?
Tampilan situs revolusimental.go.id yang masih tak bisa diakses hingga saat ini
Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) diketahui akan mengalokasikan dana maksimal Rp 200 juta untuk persiapan situs revolusimental.go.id. Dengan dana tersebut, bisa apa?

Idealnya, menurut Direktur Operasional Pengelola Nama Domain Internet (Pandi) Sigit Widodo, situs yang dirancang untuk masif dikunjungi oleh masyarakat secara luas menggunakan server sendiri dan bukan shared hosting yang digunakan web tersebut saat ini.

"Biaya terbesar untuk web semacam ini sebetulnya ada di hardware dan koneksi. Untuk membeli server saja butuh dana sekitar US$ 2.500 sampai US$ 3.000 (atau setara Rp 35-42 juta)," ujar Sigit, saat berbincang dengan CNN Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menambahkan, selain server sendiri, situs ini juga harus membayar colocation atau tempat penyewaan untuk menaruh server dengan perkiraan Rp 5 juta sampai Rp 10 juta. Sementara itu biaya lain sekitar Rp 25 juta.

"Idealnya sih Rp 100 juta dengan biaya pemiliharaan termasuk pengisi kontennya, Rp 50 juta," sebutnya.

Sebelumnya, Sigit memperkirakan, bahwa susahnya akses alias overload ke situs yang digagas kementerian Puan Maharani ini karena menggunakan shared hosting dan besar kemungkinan tidak memanfaatkan akses unlimited.

Memang Pandi, mengelola nama domain berakhiran .id. Salah satu registrar Pandi adalah Kementerian Kominfo yang khusus menerima pendaftaran nama domain instansi penyelenggara negara. Registrar khusus ini dijalankan Oleh Direktorat e-government Aptika Kominfo.

Khusus untuk domain-domain instansi penyelenggara negara, karena milik pemerintah, di aturan Pandi dimungkinkan untuk pemerintah mengatur kebijakannya sendiri.

Namun begitu, Sigit menambahkan "tidak ada aturan yang dilanggar, tapi memang kurang tepat kalau web yang dirancang untuk akses masif oleh publik menggunakan shared hosting. Apalagi yang aksesnya tidak unlimited."

Hal tersebut yang disayangkan secara pribadi olehnya. "Menurut pandangan saya pribadi, revolusimental.go.id seharusnya tidak perlu terburu-buru dirilis kalau belum siap."

"Pembuatannya terkesan sangat terburu-buru dan kurang disiapkan dengan baik. Sayang saja, untuk web sepenting ini," dia, menandaskan.

(tyo)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER