Jakarta, CNN Indonesia -- Setelah bertahun-tahun berkutat pada peperangan di pengadilan soal paten, akhirnya Samsung dan Apple berdamai. Pemenangnya Apple yang mendapat pengakuan dari vendor asal Korea Selatan tersebut.
Dalam keputusan pengadilan federal di Washington, Amerika Serikat, Samsung telah memperbarui perangkat lunak di ponsel pintarnya dengan menghapus fitur
slide-to-unlock,
AutoCorrect dan
quick link yang dianggap serupa dari iPhone.
Keputusan ini semacam penegasan saja, karena sebelum keputusan ini 'turun', pengguna Samsung Galaxy hanya perlu menyapu layar untuk membuka ponselnya. Keyboard Samsung pun telah beberapa kali diperbarui sebelum keputusan itu diketok.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip CNN, Samsung mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka akan tetap terus menjual dan mendukung Galaxy sambil mereka meninjau ulang soal keputusan tersebut.
Pengadilan mengatakan tidak akan memenuhi semua tuntutan dari Apple. Seperti menolak untuk melarang Samsung menjual ponselnya, namun tetap menginstrusikan agar vendor itu menghapus semua fitur yang dianggap melanggar.
Perang ini sendiri terjadi sejak tahun 2012, saat itu Apple berang karena salah satu ponsel Samsung, Galaxy S II dianggap meniru iPhone.
Perseteruan ini terus bergulir, Samsung sempat diminta untuk membayar denda US$ 120 juta karena pelanggaran tersebut-kurang dari sepersepuluh dari apa yang awalnya diminta Apple.
Dalam pengadilan dan kasus yang terpisah, Apple pernah meminta US$ 980 juta karena Samsung dianggap menyalin iPhone.
Tanda-tanda perdamaian memang sudah terlihat sejak tahun lalu, ketika Apple akan mencabut semua tuntutannya di luar pengadilan Amerika Serikat.
(tyo)