Berani Kembali ke Pasar Ponsel, HP?

Marry Marsela | CNN Indonesia
Selasa, 15 Des 2015 12:58 WIB
Hewlett Packard pernah merasakan manisnya bisnis ponsel, tapi kemudian mereka tinggalkan karena tak mampu bersaing. Bagaimana dengan rencana mereka di 2016?
HP 14 - AF115AU, Laptop berbasis Windows 10 dengan prosesor AMD (CNN Indonesia/Marry Marsela)
Jakarta, CNN Indonesia -- Hewlett Packard pernah merasakan manisnya bisnis ponsel, tapi kemudian mereka tinggalkan karena tak mampu bersaing. Bagaimana dengan rencana mereka di 2016?

Melton Ciputra selaku Market Development Manager Consumer NB, HP Inc mengaku masih melihat pasar ponsel di Indonesia bukanlah lingkungan yang bersahabat bagi perusahaannya. Persaingan sangat ketat, sampai-sampai perusahaan sekaliber HP memilih untuk tak ikut terlibat.

“Kami melihat bahwa di pasar smartphone, pertarungan akan lebih berat dibandingkan dengan pasar notebook,” ungkap Melton saat peluncuran notebook HP 14 – AF115AU Senin (14/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melton juga mengungkapkan kepada CNN Indonesia bahwa akan sulit bagi HP sebagai pendatang yang 'terlambat' bila ingin ikut bersaing di tengah pasar ponsel pintar dengan begitu banyak pemain lawan.

HP yang diketahui sebelumnya pernah memproduksi beberapa jenis tablet ini mengaku pihaknya masih butuh berbenah diri dan belajar dari pengalaman mereka sebelumnya.

“Karena waktu itu kita merasa tidak punya senjata yang cukup. Jadi ibaratnya mau maju berperang, kita seharusnya punya senjata dan tentara yang lengkap. Sementara, kita melihat bahwa kita di mobility perlu berbenah lagi.”

Meskipun demikian, Melton mengaku bukan berarti HP akan melepas pasar ponsel pintar. Namun, pihaknya akan lebih cermat dalam mengatur strategi bila nantinya maju 'berperang' di tengah pasar penjualan ponsel di Indonesia.

“Smartphone itu lebih ke gaya hidup, untuk komunikasi. Sementara, menurut saya pangsa pasar notebook akan tetap ada dengan kenaikan sedikit, tapi tidak akan tergerus sampai habis atau tergantikan oleh tablet atau smartphone.”

HP juga akan tetap fokus pada produksi perangkat elektronik seperti notebook, di mana saat ini HP diketahui berada pada posisi nomor 1 pada 8 dari 15 pasar berkembang di dunia, menurut data GFK.

“Kami mau fokus di pasar, di mana kami masih bisa bertahan. Daripada membuang usaha untuk sesuatu yang sulit, lebih baik dialihkan kepada hal yang masih bisa dicermati di mana kita masih bisa bertahan.”

(eno)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER