Akun Porno Line: dari Video hingga Kartun Cabul

CNN Indonesia
Selasa, 05 Jan 2016 14:02 WIB
Akun porno di Line tak hanya berisi video, namun juga ada konten komik yang berisi adegan tak senonoh.
REUTERS/Toru Hanai
Jakarta, CNN Indonesia -- Pengguna Line diminta bijak untuk menggunakan aplikasi pesan instan ini, setelah muncul akun pornografi yang sadar atau tanpa disadari di salah satu timeline pengguna layanan asal Korea Selatan tersebut.

Ditelusuri lebih jauh oleh CNN Indonesia, akun porno yang beredar di Line tersebut cukup berani menampilkan video-video adegan senonoh. Video di akun pornografi itu pun lumayan banyak dan mudah diputar.


Tak hanya itu saja, bahkan ada salah satu akun pornografi yang berani menampilkan komik strip namun berbentuk adegan dewasa dalam sketsa kartun. Bahkan, komik tersebut nongol dengan dialog yang sudah di-bahasa Indonesiakan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, salah seorang pengguna Line, Sophie, mengaku resah karena mendadak   di timeline Line miliknya mendadak muncul sebuah akun dengan awalan nama 'sex..' yang menampilkan adegan tak senonoh dari dua orang dewasa. Dia pun kaget karena tak merasa mengikuti akun tersebut.

"Kaget karena saya tak pernah ikut akun atau grup porno tersebut. Kok tiba-tiba nongol di lini masa saya Selama ini saya pikir Line itu aman dari hal-hal begini, nyatanya tidak. Saya perlu waspada dan teliti lagi, nih," risaunya, saat berbincang dengan CNN Indonesia.

Dia memang sangat risau, karena selain dianggap Line aman, anaknya yang berusia 9 tahun juga diizinkan menggunakan akun Line untuk berkomunikasi dengan dirinya. Tentu saja setelah kejadian ini, dia enggan lagi menggunakan Line untuk anaknya tanpa pengawasan.

"Pastinya, karena risau juga. Dalam pikiran saya kan Line itu tidak seperti layanan pesan instan lainnya. Sticker dan permainan sih yang membuat saya berpikir demikian," katanya.

Sementara, menurut pernyataan Line, pihaknya mengklaim sudah melakukan serangkaian pencegahan agar akun seperti ini tidak beredar lebih luas.

"Line mengetahui isu yang melibatkan akun-akun yang menyalahi atau melanggar aturan layanan kami. Saat kami mengetahuinya, kami langsung menghapus, dan memblokirnya," tulis pernyataan Line kepada CNN Indonesia.

Line menjelaskan bahwa layanan seperti ini memang bukan tidak mungkin bisa disusupi oleh akun-akun nakal. Makanya, perusahaan yang bermarkas di Jepang ini menerapkan proteksi berupa sistem penyaringan terhadap kata kunci tertentu.

"Setiap hari tim LINE melakukan monitoring dengan cara memasukan lebih dari 50 kata kunci yang berkaitan dengan hal-hal seperti itu dan langsung menghapusnya," tulis Line dalam pernyataannya.

Menurut pengakuan Line saat ini akun-akun yang menyalahi aturan mereka telah dibekukan, namun bagi para pengguna yang masih menemukan akun seperti itu bisa memblokirnya langsung atau melapor ke contact.line.me agar akun tersebut bisa ditangguhkan.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER