Jakarta, CNN Indonesia -- Android memang gratis bersyarat digunakan oleh para produsen ponsel. Dengan cara ini Google kemudian bisa mendapat pengguna Android yang banyak dalam waktu sesingkat mungkin.
Setelah delapan tahun diciptakan, Google mulai merasakan manisnya Android. Menurut
Bloomberg sistem operasi itu sudah menyumbang US$ 31 miliar, atau setara Rp 430,28 triliun kepada Google dengan profit sebesar US$ 22 miliar.
Tidak jelas dari mana saja uang itu berasal, bisa jadi dari iklan, aplikasi berbayar, atau yang lainnya. Data ini sendiri dipublikasikan kuasa hukum Oracle saat menuntut ganti rugi dari Google karena menggunakan Java buatannya tanpa izin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Google sendiri tidak mau mengklarifikasi hal ini, dan Oracle mengklaim mendapatkannya dari dokumen finansial pribadi yang tidak dirilis ke publik. Dokumen ini sebenarnya dibuat untuk melihat seberapa potensialnya bisnis Android.
Namun uang US$ 31 miliar yang didapat selama delapan tahun bukanlah hal besar bagi Google. Sekadar catatan, pada 2014 lalu raksasa Internet ini memiliki pendapatan US$ 66 miliar dalam setahun. Ini membuat nilai Android tak begitu berarti.
(eno)