Jakarta, CNN Indonesia -- Samsung akhirnya masuk ke pasar kamera 360 derajat melalui Gear 360 yang bentuknya mirip bola mata. Ia dibekali dua lensa di depan dan belakang untuk merekam foto dan video.
Dalam ajang Mobile World Congress (MWC) 2016 di Barcelona, Samsung memperlihatkan kamera Gear 360 yang bagian bawahnya dirancang data agar bisa ditempatkan di permukaan. Ia juga dibekali dengan tripod berkaki pendek.
Sebuah layar monokrom PMOLED kecil menghiasi desain kamera yang dibalut oleh material plastik berwarna putih, yang siap melindunginya agar tahan terhadap debu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di bodinya juga disematkan lubang kecil untuk menyimpan kartu penyimpanan data Micro SD hingga 128 GB dan lubang baterai yang bisa dibuka-pasang.
Kedua lensa pada Gear 360 bisa mengambil gambar dengan sudut pandang yang luas, kemudian peranti lunak bakal menjahit kedua gambar untuk dijadikan foto atau video 360 derajat.
Aplikasi untuk menjahit gambar dari Gear 360 saat ini baru bisa dilakukan dari ponsel pintar Galaxy S7 dan Galaxy S7 Edge. Samsung mengatakan Gear 360 juga akan kompatibel dengan ponsel pintar Samsung yang terpilih.
Menurut laporan situs The Verge, kamera Gear 360 yang dibekali sensor 30 MP dengan bukaan f2.0 mampu mengambil gambar cukup baik, tetapi belum melebihi kualitas kamera GoPro. Sementara video yang bisa diambil beresolusi 3.840 x 1.920 pixel.
Masih menurut The Verge, hasil jahitan dari Gear 360 ini belum terlalu baik karena jahitannya terbilang berantakan ketika mengambil objek yang berada dekat dengan kamera.
Samsung menjanjikan Gear 360 bakal dilepas ke pasar pada kuartal kedua 2016 dan ia akan bersaing dengan kamera Ricoh Theta.
(adt)