TREN VLOG

Saatnya Vlog Gantikan Blog?

Aqmal Maulana | CNN Indonesia
Jumat, 29 Apr 2016 16:48 WIB
Blog mulai pudar pesonanya, kini muncul tren baru vlog. Keduanya sama-sama menceritakan gagasan atau pengalaman sehari-hari namun dalam bentuk video.
Ilustrasi. (Thinkstock/Purestock)
Jakarta, CNN Indonesia -- Beberapa tahun lalu, ada tren seseorang menulis pengalamannya dalam bentuk tulisan yang kemudian dikenal dengan sebutan blogging atau blog. Saat itu, blogger--sebutan pembuat blog--begitu banyak, bahkan sampai ada ajang kopi darat akbar yang dikenal Pesta Blogger.

Waktu terus berlalu, blog pun mulai pudar pesonanya. Kini, tren baru muncul, yakni vlog alias video blog. Secara konsep mungkin mirip, menceritakan gagasan atau pengalaman sehari-hari namun dalam bentuk visual kemudian diunggah ke saluran berbagi video, salah satunya YouTube.

Lalu, apakah vlog akan menggantikan blog di era internet seperti saat ini? Salah satu pegiat media sosial, Ario Pratomo, mengaku hal itu tidak akan terjadi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Menggantikan mungkin tidak, tapi saling melengkapi. Tulisan masih ada, masih akan ada peminatnya," katanya, saat berbincang dengan CNNIndonesia.com.


Pemilik akun Shegario ini membandingkan budaya membaca buku fisik atau media cetak tetap terjaga, meskipun saat itu blog menjamur. Pun demikian, blog akan ada peminatnya karena bisa membahas lebih detail, sementara video mudah dimengerti karena lebih pendek dan jelas.

"Jadi kalau ingin yang lebih cepat, lebih ringkas dan mudah mengerti, orang akan lari ke video. Tapi kalau yang butuh detail, orang akan tetap ke blog versi teks," katanya berpendapat.


Kendati vlog yang kebanyakan beredar berisi konten mengenai kehidupan si empunya kanal, namun tak bisa diartikan semuanya menyukai hal seperti itu. Karena semua masih tergantung dari isi konten itu sendiri.

"Profesi bisa saja berpengaruh pada kualitas vlog, karena memang mengedit videonya lebih bagus. Tapi kalau usia, tidak juga, tergantung interest-nya dia dimana," tambah Ario.

Dia menambahkan, "bagi saya bukan kualitas dan teknik yang diutamakan, lebih ke kontennya atau yang menginspirasi. Kalau saya, kebanyakan bercerita tentang kehidupan sehari-hari. Saya, keluarga dan teknologi. Biasanya vlogger itu memang mengangkat tema yang sangat dekat dengan dirinya."



(tyo/adt)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER