Dua Tahun Hilang, Pesawat Antariksa NASA Akhirnya Ditemukan

Hani Nur Fajrina | CNN Indonesia
Senin, 29 Agu 2016 16:37 WIB
Setelah hilang kontak dua tahun, NASA akhirnya menemukan pesawat antariksa pemantau Matahari miliknya. Kini STEREO-B bisa melengkapi penelitian STEREO-A.
Ilustrasi pesawat antariksa STEREO-B dan STEREO-A yang sedang mempelajari Matahari. (Dok. NASA)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kabar mengejutkan datang dari pesawat antariksa NASA bernama STEREO-B yang dilaporkan hilang dua tahun lalu. Badan antariksa Amerika Serikat itu melaporkan STEREO B yang bertugas memelajari Matahari, akhirnya ditemukan.

Pekan lalu NASA melaporkan mereka menerima sinyal komunikasi dari STEREO-B setelah kehilangan kontak pada Oktober 2014.

Selama ini STEREO-B menjalankan tugasnya untuk memantau arus energi dan material yang terjadi dari Matahari ke Bumi. Ia bekerja dengan bantuan pesawat sekunder STEREO-A.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Situs berita CNN melaporkan, pesawat nirawak ini ditemukan menggunakan antena radio raksasa Deep Space Network milik NASA yang mampu melacak misi antarplanet.


Setelah sinyal komunikasi berhasil diperbaiki, tim STEREO di NASA bakal melanjutkan pemantauan lebih lanjut terhadap pesawat antariksa itu, dan bakal melanjutkan penelitiannya terkait Matahari.

STEREO yang memiliki kepanjangan Solar Terrestrial Relations Observatory ini diluncurkan dari Bumi pada Oktober 2006 silam.

Selama mengangkasa, STEREO-B dan STEREO-A berhasil mengungkap struktur semburan gelembung gas dan materi panas plasma yang dihasilkan dari ledakan medan magnet Matahari. Istilah ilmiahnya coronal mass ejection (CME), ia memiliki potensi menganggu kinerja satelit yang mengorbit Bumi.

Hilang

Kisah hilang kontak NASA dengan STEREO-B pada Oktober 2014 lalu terjadi ketika para pengelola sedang menguji fitur timer pada pesawat tersebut dari stasiun Bumi. Kala itu, jalur komunikasi STEREO-B dengan Bumi terhalang oleh Matahari.

Sementara itu, STEREO-A tidak terpengaruh uji coba yang dilakukan NASA sehingga ia terus menjalankan tugasnya secara normal selama 22 bulan terakhir. (adt)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER