Laba Otomotif Naik Buat Laba Keseluruhan Astra Turun 6 Persen

Hafizd Mukti | CNN Indonesia
Selasa, 01 Nov 2016 07:39 WIB
Di sektor otomotif penjualan mobil mengalami kenaikan, namun di pihak lain penjualan motor tidak begitu menggembirakan bagi Astra Group hingga September 2016.
Meski menjadi salah satu sektor yang menguntungkan bagi Astra, sektor lain tidak begitu menggembirakan di 2016. (CNN Indonesia/Laudy Gracivia)
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Astra International Tbk (ASII) membukukan laba bersih sebesar Rp11,277 triliun hingga 30 September 2016. Laba bersih ini turun 11% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 11,997 triliun. Laba bersih per saham menurun 6 persen menjadi Rp279 dari Rp296.

Pendapatan juga tercatat turun 4 persen dari Rp138,177 triliun menjadi Rp132,294 triliun di periode September 2016.

Nilai aset bersih per saham tercatat sebesar Rp2.611 pada 30 September 2016, meningkat 4 persen dibandingkan dengan posisi akhir 2015.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Presiden Direktur ASII, Prijono Sugiarto, menyebutkan laba bersih Grup Astra selama 9 bulan pertama menurun, walaupun terjadi kenaikan keuntungan pada sektor otomotif dari peluncuran produk baru.

Penurunan ini disebabkan oleh pelemahan harga komoditas yang berpengaruh negatif terhadap sektor alat berat dan kontraktor penambangan, serta kenaikan signifikan pada provisi kerugian atas pinjaman yang diberikan pada PT Bank Permata Tbk yang berujung terhadap menurunnya kontribusi dari sektor bisnis jasa keuangan.

Varian Baru Otomotif

Laba bersih dari segmen otomotif Grup Astra naik 12% menjadi Rp6,0 triliun selama periode sembilan bulan, sebagian besar merupakan dampak dari peluncuran model baru yang turut berdampak positif terhadap marjin perusahaan.

Penjualan mobil secara nasional meningkat sebesar 2 persen menjadi 783.000 unit. Penjualan nasional mobil Astra naik sebesar 10 persen menjadi 422.000 unit, sehingga meningkatkan pangsa pasar menjadi 54 persen dari 50 persen. Grup telah meluncurkan sepuluh model baru dan tujuh model revamped selama periode ini.

Penjualan sepeda motor nasional menurun sebesar 10 persen menjadi 4,4 juta unit. Sementara penjualan sepeda motor dari PT Astra Honda Motor (AHM) mengalami penurunan 3 persen menjadi 3,2 juta unit, meski pangsa pasar meningkat menjadi 73% dari 68% dengan didukung oleh peluncuran enam model baru dan delapan model revamped selama periode ini.

Laba bersih PT Astra Otoparts Tbk, bisnis komponen meningkat 59% menjadi Rp284 miliar dengan peningkatan pendapatan dari segmen pasar pabrikan otomotif (Original Equipment Manufacturer/OEM), after market dan segmen ekspor. (pit)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER