Jakarta, CNN Indonesia -- Toyota meluncurkan mobil yang menandai kembalinya mereka ke kompetisi reli dunia, World Rally Championship (WRC). Toyota memutuskan mengikuti ajang balap tersebut setelah absen 17 tahun, dengan menyiapkan Yaris WRC yang sudah dimodifikasi sesuai dengan spesifikasi balap.
Yaris WRC datang setelah Hyundai dan Ford. WRC musim mendatang adalah era baru bagi Toyota, di mana mobil mengambil bentuk radikal yang ditandai dengan sayap belakang yang besar serta ekstensi lengkungan roda juga cukup besar.
Dalam pengembangan mobil balap tersebut, Tommi Makinen yang pernah menjadi juara dunia empat kali WRC, ditunjuk menjadi kepala tim. Langkah Tommi dalam merakit mobil didukung penuh oleh Gazoo Racing dan perusahaan teknologi asal Amerika Serikat, Microsoft.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini adalah langkah awal yang sangat baik bagi kami untuk memulai balap di bawah bendera Gazoo Racing," ujar Shigeki Tomoyama, Deputy Chief Officer and Marketing Director Gazoo Racing, dilansir dari Autoexpress, Kamis (15/12).
Mobil balap Yaris WRC tersebut dirancang untuk membuat dunia reli lebih spektakuler, dengan menggunakan mesin berkapasitas 1.600 cc, turbocharged yang dapat memacu tenaga hingga 380 Hp.
“Ini menjadi tantangan besar bagi tim kami. Kami berharap di tahun kami berkompetisi nanti dapat menjadi kompetitif dan mendapatkan hasil yang baik. Jika ditanya apakah kami bisa memenangkan kejuaraan, jawabannya kenapa tidak. Tujuan kami adalah untuk menjadi juara di tahun 2018,” tutup Tommi.
Yaris WRC tersebut akan dikomandoi oleh dua pembalap asal Finlandia, Jari-Matti Latvala sebagai Driver, dan Juho Hanninen sebagai co-Driver.
(pit/tct)