Jakarta, CNN Indonesia -- Nintendo Switch resmi dirilis secara internasional pada Jumat (3/3). Dengan banderol US$300 atau sekitar Rp4 juta, Nintendo berharap penuh Switch dapat mengobati kekecewaan mereka di game konsol setelah gagal dengan Wii U.
Berdasarkan laporan
AFP, antrean panjang terlihat di sejumlah toko di Jepang sejak Jumat pukul 09.00 waktu setempat. Mereka rela mengantre untuk mengobati rasa penasaran terhadap konsol 2-in-1 segera terpenuhi.
"Saya memakai hari libur untuk membeli hari ini dan segera mencobanya ketika sampai di rumah," aku seorang pegawai kantoran bernama Yoko Kosuge.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kosuge adalah satu dari 400 orang yang mengantre di salah satu pusat perbelanjaan di Tokyo sejak pagi hari.
Hal serupa juga dilakukan oleh Yuki Matsuzaki yang mengaku tertarik dengan alur cerita permainan Nintendo Switch.
"Aku sudah membeli PlayStation 4, tapi daya tarik Nintendo ini ada di aksi dan alur cerita permainannya," kata Matsuzaki.
Nintendo sebelumnya telah memastikan beberapa judul game yang akan tampil di Switch. Beberapa di antaranya merupakan karya klasik populer seperti Legend of Zelda, Quest of Dragon, Minecraft dan Dragon Quest.
Harapan tinggi pada Switch cukup beralasan, lantaran Nintendo punya reputasi mentereng sebagai produsen konsol game. Sebut saja Nintendo 64, GameBoy, hingga DS yang bersifat protabel.
Nintendo Switch merupakan wujud konsep revolusioner sebuah game konsol. Dengan konsep 2-in-1, Switch bisa dimainkan penggunanya di layar televisi atau secara portabel. Panel tombol di kedua sisi Switch merupakan Joy Con, joystick bongkar-pasang, yang mirip dengan controller di era Wii.
Kemunculan Switch pada Oktober silam membuat Nintendo dihujani banyak pujian. Aksesibilitas dan konsep berbagi pengalaman dinilai jadi poin unggul Switch.
Euforia menyambut Nintendo Switch juga terlihat di Amerika Serikat. Masa pre-order yang dilakukan oleh Amazon, Best Buy, dan Walmart sudah habis dipesan.
Sementara di Indonesia, pemesanan Switch telah tersedia di situs Blibli dan Tokopedia. Keduanya membanderol Switch seharga Rp6,6 juta dengan bonus game The Legend of Zelda: Breath of the Wild dan Nintendo 1-2 Switch.
(evn)