Mobil LCGC Datsun Bersiap Keliling Indonesia
Rayhand Purnama | CNN Indonesia
Senin, 20 Mar 2017 14:20 WIB
Makassar, CNN Indonesia -- Setelah sukses melangsungkan Datsun Risers Expedition (DRE), Nissan Motor Indonesia (NMI) bersama Datsun kembali menjajal performa produknya, Datsun Go dan Go+ dalam mengelilingi tanah air melalui ajang serupa, DRE 2.
Hari ini Senin (20/3), DRE akan memasuki seri terakhir dengan destinasi mengarah ke timur Indonesia. Makassar, Sulawesi Selatan menjadi target bagi kakak beradik Low Cost Green Car (LCGC) itu dalam menjajal kemampuannya.
Mengapa Makassar? Head of Marketing Datsun Indonesia, Christian Gandawinata mengatakan bahwa Sulawesi Selatan merupakan salah satu lokasi terindah di Indonesia. Dari lokasi wisata, adat-istiadat, hingga jalur yang tepat untuk menjajal kekuatan kendaraan.
"Sulawesi Selatan memiliki segalanya," kata Christian.
Ia menjelaskan, tentu ada perbedaan yang diberikan pada DRE kali ini dengan sebelumnya. Yang mana, pada tahap awal ekspedisi lebih bermain kepada jarak tempuh selama berlangsungnya DRE.
Kata dia, perbedaan paling mencolok ialah perjalanan lebih inspiratif, seperti menggali lebih dalam mengenai kulture pada satu provinsi. Ditambah juga dengan terus mencari Local Hero, atau siapapun yang melakukan sesuatu bermanfaat pada daerahnya sendiri.
Mencari Local Hero, telah dilakukan pada DRE kedua, sejak ekspedisi pertama, seperti Nangroe Aceh Darussalam, Lampung, Jawa Timur (Malang) dan Jawa Barat (Cirebon).
"Kenapa di kedua ini diubah, mengubah konsen disatu kota. Kami akan gali lokal wisdem, kulture. Nah itu yang membedakan," kata dia.
Sementara, pada pembukaan acara yang dilangsungkan kemarin, DRE turut menyugukan kebudayaan dari Makassar, yakni Sinrilik. Seni bertutur, dengan iringan alat musik khas Sulawesi itu dimainkan langsung oleh Sanggar Sirajudin.
Selama memulai debutnya, DRE sudah menembus sedikitnya 15 ribu km dengan mengunjungi 150 kota. Ada empat mobil tetap dan belum pernah diganti, yang terdiri dari Go dan Go+ selama kegiatan DRE, baik satu dan dua.
"Untuk yang kedua (DRE), kami belum cek jadi berapa. Yang jelas pasti sudah melampaui 15 ribu km. Usai acara, kami akan recap," kata dia.
Lebih lanjut, Romi pimpinan rombongan ekspedisi, mengatakan seri terakhir dalam DRE 2 ini akan menjadi iring-iringan DRE terpanjang. Ada 24 kendaraan yang akan berjajar, mengelilingi Sulawesi Selatan selama tiga hari ke depan.
"Paling besar, memang rombongan DRE kali ini," ujar Romi.
Nantinya, Romi menambahkan, empat mobil inti DRE akan berada pada posisi terdepan memimpin rombongan.
Adapun perjalanan seri penutup kali ini DRE 2 akan menjelajah ke beberapa daerah, diantaranya Maros dan Bulukumba, serta lokasi-lokasi bersejarah yang ada di Sulawesi Selatan.
"Kami ingin membuktikan kehandalan Datsun sebagai partner. Selain juga berharap agar seluruh pengalaman ini dapat memrikan inspirasi untuk selalu melestarikan budaya dan keindahan alam Indonesia," kata Christian. (tyo)
Hari ini Senin (20/3), DRE akan memasuki seri terakhir dengan destinasi mengarah ke timur Indonesia. Makassar, Sulawesi Selatan menjadi target bagi kakak beradik Low Cost Green Car (LCGC) itu dalam menjajal kemampuannya.
Mengapa Makassar? Head of Marketing Datsun Indonesia, Christian Gandawinata mengatakan bahwa Sulawesi Selatan merupakan salah satu lokasi terindah di Indonesia. Dari lokasi wisata, adat-istiadat, hingga jalur yang tepat untuk menjajal kekuatan kendaraan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menjelaskan, tentu ada perbedaan yang diberikan pada DRE kali ini dengan sebelumnya. Yang mana, pada tahap awal ekspedisi lebih bermain kepada jarak tempuh selama berlangsungnya DRE.
Kata dia, perbedaan paling mencolok ialah perjalanan lebih inspiratif, seperti menggali lebih dalam mengenai kulture pada satu provinsi. Ditambah juga dengan terus mencari Local Hero, atau siapapun yang melakukan sesuatu bermanfaat pada daerahnya sendiri.
Lihat juga:Datsun Go Panca, Standar LCGC Dalam Negeri |
Mencari Local Hero, telah dilakukan pada DRE kedua, sejak ekspedisi pertama, seperti Nangroe Aceh Darussalam, Lampung, Jawa Timur (Malang) dan Jawa Barat (Cirebon).
"Kenapa di kedua ini diubah, mengubah konsen disatu kota. Kami akan gali lokal wisdem, kulture. Nah itu yang membedakan," kata dia.
Sementara, pada pembukaan acara yang dilangsungkan kemarin, DRE turut menyugukan kebudayaan dari Makassar, yakni Sinrilik. Seni bertutur, dengan iringan alat musik khas Sulawesi itu dimainkan langsung oleh Sanggar Sirajudin.
Selama memulai debutnya, DRE sudah menembus sedikitnya 15 ribu km dengan mengunjungi 150 kota. Ada empat mobil tetap dan belum pernah diganti, yang terdiri dari Go dan Go+ selama kegiatan DRE, baik satu dan dua.
"Untuk yang kedua (DRE), kami belum cek jadi berapa. Yang jelas pasti sudah melampaui 15 ribu km. Usai acara, kami akan recap," kata dia.
Lebih lanjut, Romi pimpinan rombongan ekspedisi, mengatakan seri terakhir dalam DRE 2 ini akan menjadi iring-iringan DRE terpanjang. Ada 24 kendaraan yang akan berjajar, mengelilingi Sulawesi Selatan selama tiga hari ke depan.
"Paling besar, memang rombongan DRE kali ini," ujar Romi.
Lihat juga:Harga Selangit Aksesoris Datsun Klasik |
Nantinya, Romi menambahkan, empat mobil inti DRE akan berada pada posisi terdepan memimpin rombongan.
Adapun perjalanan seri penutup kali ini DRE 2 akan menjelajah ke beberapa daerah, diantaranya Maros dan Bulukumba, serta lokasi-lokasi bersejarah yang ada di Sulawesi Selatan.
"Kami ingin membuktikan kehandalan Datsun sebagai partner. Selain juga berharap agar seluruh pengalaman ini dapat memrikan inspirasi untuk selalu melestarikan budaya dan keindahan alam Indonesia," kata Christian. (tyo)
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK