Ahok Paling Sering Dibicarakan di Media Sosial

CNN Indonesia
Senin, 27 Mar 2017 16:22 WIB
Ahok mendapatkan sorotan paling banyak baik di media sosial maupun di media massa selama kampanye putaran kedua ini.
Ilustrasi Pilkada DKI Jakarta (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Di putaran kedua kampanye pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta, Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) lebih sering menjadi pembicaraan ketimbang pasangan calon Anies Baswedan baik di media massa atau media sosial.

Menurut riset periode 10-20 Maret 2017 dari Isentia, perusahaan media monitoring asal Australia, Ahok lebih mendominasi pemberitaan 64 persen dibandingkan Anies yang meraih 36 persen.

Monitoring ini dilakukan di semua bentuk media, baik media tradisional maupun media sosial. Total pembicaraan dan pemberitaan yang menyangkut cagub-cawagub DKI Jakarta putaran kedua pada periode ini berjumlah 467.354.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bila ditelusuri lebih dalam terdapat total 259.382 perbincangan di media sosial dan 7.165 artikel media tradisional, dimana Ahok selalu mendapat porsi pemberitaan lebih dari 35 persen dibanding nama cagub-cawagub peserta Pilkada DKI 2017 lainnya.

"Ini menunjukkan perhatian sosial media dan media tradisional saat ini dipengaruhi pemberitaan Ahok," tulis Isentia, melalui keterangan resminya.

Sementara itu, porsi pemberitaan terhadap Anies tidak bisa mencapai lebih dari 25 persen. Anies secara total mendapat 142.688 pembicaraan di sosial media dan 4.062 artikel di media tradisional.

Hasil yang cukup menarik terdapat di jumlah coverage cawagub DKI. Sandiaga Uno justru unggul sebesar 55 persen dalam jumlah pemberitaan media dan pembicaraan di sosial media terhadap cawagub Djarot Syaiful Hidayat.

Cawagub pasangan Anies tersebut unggul 10 persen daripada pesaingnya Djarot Syaiful Hidayat yang memperoleh porsi 45 persen pemberitaan dan perbicaraan.
 Ahok Paling Sering Dibicarakan di Media SosialJumlah sebaran berita Cagub-Cawagub DKI Jakarta (CNN Indonesia/Laudy Gracivia)

Sandiaga Uno secara total memperoleh 26.109 pembicaraan di media sosial dan 3.732 artikel media tradisional. Sebaliknya, jumlah pembicaraan Djarot di sosial media adalah 20.974 serta terdapat 3.245 artikel menyangkut namanya.

Menariknya lagi, Sandiaga juga lebih banyak diperhatikan media tradisional seperti koran dan majalah dibandingkan Anies.
 Ahok Paling Sering Dibicarakan di Media SosialAnies Baswedan dan Sandiaga Uno (CNN Indonesia/Andry Novelino)

Sebanyak 26 persen majalah dan 21 persen koran memberitakan Sandiaga. Sementara Anies  memperoleh  jumlah sedikit lebih kecil dengan komposisi 21 persen majalah dan 20 persen koran.

Namun Anies cenderung lebih banyak disebut oleh media televisi dan online dibandingkan pasangannya. Anies sendiri diberitakan di TV sebanyak 24 persen dan media online 22 persen. Sandiaga hanya mendapatkan porsi 11 persen di TV serta 20 persen di online media.

Seperti laporan Isentia sebelumnya, percakapan tentang cagub-cawagub Pilkada DKI Jakarta 2017 dominan berasal dari media sosial Twitter, yang berkontribusi 85.66 persen dari total pembicaraan.
 Ahok Paling Sering Dibicarakan di Media SosialCagub DKI Jakarta Ahok (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)

Pada periode ini, tingginya pembicaraan tentang Ahok terjadi pada 14 dan 19 Maret terkait komentar Sekretaris Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Pedri Kasman dalam sidang kasus dugaan penistaan agama dan pertandingan basket Ahok-Djarot bersama selebritis Augie Fantinus serta Yosi Project Pop.

Netizen juga membicarakan Djarot yang disoraki pengunjung acara peringatan Supersemar dan haul Soeharto di masjid At Tin serta program bedah rumah.

Di sisi lain, Anies Baswedan menjadi topik pembicaraan hangat di sosial media pada tanggal 11 Maret, menyangkut dugaan kampanye di rumah ibadah.

Lalu, Sandiaga mendapatkan respon dari sejumlah netizen tentang progam Ok Otrip yang akan mengintegrasikan bajaj dengan transportasi massal. Sandiaga juga mendapatkan reaksi netizen saat tegas mendukung KPK tuntaskan dugaan korupsi Frankfurt Book Fair 2015 yang ditudingkan kepada cagubnya.

TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER