Telkomsel Tawarkan Solusi Canggih untuk Korporat

CNN Indonesia
Rabu, 10 Mei 2017 22:48 WIB
Untuk menggelar solusi ini, Telkomsel menggandeng Cisco sebagai penyedia teknologi.
Telkomsel bekerjasama dengan Cisco dan Master System menawarkan solusi Unified Collaboration. Solusi ini merupakan salah stu portofolio dari Telkomsel myBusiness. (CNN Indonesia/Eka Santhika Parwitasari)
Jakarta, CNN Indonesia -- Telkomsel menawarkan layanan Unified Colaboration. Solusi ini akan memberikan kemudahan komunikasi bagi pelanggan korporat. Untuk menggelar solusi ini, Telkomsel menggandeng Cisco sebagai penyedia teknologi.

"Telkomsel myBusiness akan fokus memberikan solusi mobility kepada pelanggan korporat," jelas Arief Pradetya, Vice President Enterprise Mobile Product Marketing Telkomsel, saat peluncuran solusi ini di Jakarta, Rabu (10/5).

Sebelumnya, Telkomsel hanya menawarkan solusi connectivity bagi pengguna. Tapi kini, Arief menjelaskan bahwa Telkomsel menawarkan solusi yang lebih maju di segmen mobility untuk pengguna korporatnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adalah solusi Cisco Spark yang ditawarkan Telkomsel untuk solusi Unified Communicationnya ini. Dengan Cisco Spark, pengguna bisa melakukan virtual meeting dimana saja, dengan perangkat apapun. Sebab Cisco Spark bisa diakses di perangkat mobile juga PC.

Saat mengadakan virtual meeting, tim yang mengadakan pertemuan bisa berkomunikasi dengan pesan teks layaknya group chat.

Bisa juga melakukan group video call, dan membuat whiteboard digital. Peserta juga bisa  berbagi layar dengan pengguna lain dalam virtual meeting ini. Semisal mengetikkan kesimpulan rapat yang bisa dilihat oleh semua peserta rapat.

Selain itu, pelanggan juga bisa mulai menggunakan solusi ini sesuai kebutuhan. "Bisa start small dan Pay as You Grow," tambah Arief.

Artinya, solusi ini bisa digunakan untuk perusahaan kecil menengah dengan segelintir pengguna hingga korporasi besar.

Hal ini menguntungkan bagi Telkomsel. Sebab, Arief menyebutkan bahwa  ada tiga segmen pasar yang ingin dibidik Telkomsel dengan layanan myBusiness ini. Pertama adalah pengguna korporat, pemerintah, dan usaha kecil menengah.

Kenyamanan lain yang ditawarkan Cisco Spark ini adalah terintegrasinya semua layanan dalam satu aplikasi.

"Messeging, voice, conference, over (lewat) data (dan) semua masuk dalam satu aplikasi," papar Arief lagi.

Selain itu, semua data disimpan di cloud Cisco. Sehingga semua data bisa dilacak kembali dan tidak memberatkan perangkat pengguna.

Untuk kostumisasi solusi Cisco ini, Telkomsel juga menggandeng Master System yang merupakan System Integrator Cisco di Indonesia.

"Jadi, solusi ini bisa juga diintegrasikan dengan solusi yang sudah ada di pengguna," jelasnya.

Bahkan terkait penyimpanan data, pengguna juga bisa melakukan kustomisasi agar data bisa disimpan di dalam negeri atau di dalam perusahaan sendiri. Hal ini terkait dengan perundangan yang mewajibkan data perusahaan disimpan di dalam negeri.

Meski demikian, Rama Agung, Director of Sales Cisco System Indonesia mengemukakan ada tantangan yang harus diantisipasi pengguna ketika menggunakan solusi digital ini. Terutama terkait budaya penggunaan.

"Sebab, bagi beberapa orang kalau tidak bertemu diruangan itu rasanya kurang pas. Dengan solusi ini mereka harus terbiasa mengadakan pertemuan virtual," jelasnya.

Ke depan, untuk menambah portofolio myBusiness, Arief menyatakan pihaknya akan menggandeng rekanan lain. "Karena kita ngga mungkin bangun semua sendiri dari nol. Maka kita pikir partnership lebih tepat."

Kedepan, Telkomsel juga tengah mengincar untuk menyediakan solusi mobility PABX. "Banyak yang menginginkan untuk tetap punya nomor ekstensi karena nomor ponsel mereka tak ingin diketahui orang. Tapi, ngurus PABX itu ribet, apalagi kalau pindahan kantor. Makanya kita sedang coba beri solusi kesana," tandas Arief.
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER