Jakarta, CNN Indonesia -- Museum Royal Tryrell di Alberta Kanada tengah memamerkan dinosaurus yang paling berbeda dari yang pernah ada. Nodosaur, sebuah fosil yang masih utuh sejak kira-kira 110 juta tahun lalu.
Para pengunjung tidak akan melihat tulang karena kebanyakan rangkanya terselimuti kulitnya. Nodosaurus adalah herbivora yang berjalan dengan empat kaki dan ditutupi dengan kulit sekuat baja seperti tank dan dihiasi tulang mencuat untuk perlindungan, menurut Smithsonian Natural History Museum.
Nodosaur adalah spesies baru dan genus baru yang ditemukan. Pakar museum mengataksn merupakan dinosaurus tertua yang diketahui dari Alberta dan dinosaurus lapis baja terawat yang terpelihara dengan paling baik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Saya memanggil yang satu ini dengan nama Batu Rosetta karena baju besinya, " ujar Donald Henderson, kurator dinosaurus di Museum Royal Tyrrell.
"Dia pada dasarnya adalah mumi dinosaurus - dia sungguh luar biasa," Don Brinkman, direktur pelestarian dan penelitian menambahkan.
Pihak museum bekerja sama dengan National Geographic Society dalam meneliti nodosaurus baru. Nodosaurus ditemukan pada 2011 oleh perusahaan penggali yang tidak menaruh curiga melakukan penemuan bersejarah tersebut saat menggali pasir minyak tambang.
Setelah enam tahun dan 7.000 jam rekonstruksi yang melelahkan, nodosaurus siap untuk bertemu dengan publik.
National Geographic mengatakan bahwa mumi nodus berbobot 2.500 kilogram. Para ilmuwan menganggap bahwa Nodosaurus ini mungkin telah tersapu oleh sungai yang banjir dan terbawa ke laut, di mana ia akhirnya tenggelam. Selama jutaan tahun di dasar laut, mineral melindungi baju besi dan kulit dinosaurus ini, melestarikannya dalam bentuk yang sekarang dipamerkan.
"Kami tidak hanya memiliki kerangka," kata Caleb Brown sebagai peneliti postdoctoral di Museum Paleontologi Royal Tyrrell di mana fosil tersebut dipamerkan. "Kami memiliki dinosaurus seperti yang sebenarnya."
Sebelumnya, spesies dinosaurus bertanduk serupa baru-baru ini diidntifikasi di sebuah museum di Toronto. Fosil itu awalnya ditemukan di Montana dan juga berisi jaringan lunak seperti kerangka dan bagian tanduk, namun sisa-sisa dinosaurus sama sekali tidak mirip dengan nodus di Alberta.