Jakarta, CNN Indonesia -- Elevenia menyatakan bahwa belum ada perubahan berarti di tubuh perusahaan
e-commerce tersebut pasca pelepasan saham dari XL dan SK Planet. Sarma Dahita Silalahi selaku PR Manager Elevania membenarkan bahwa kini Elevenia ada di bawah grup Salim.
"Perusahaan masih beroperasi seperti biasa," tutur Sarma saat diihubungi CNNIndonesia.com, Kamis (24/8) petang.
Kemarin, PT XL Axiata Tbk telah mengumumkan bahwa Elevenia tak akan lagi menjadi milik perusahaannya. Sehari sebelumnya, juga beredar kabar bahwa mitra XL di Elevenia, SK Planet, juga hengkang. Menanggapi pemberitaan ini, Sarma menyebutkan per paruh kedua 2017, Elevenia memang berada di bawah grup Salim lewat PT Jaya Kencana Mulia Lestari dan Superb Premium Pte. Ltd.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kepemilikan sekarang atas nama PT yang bernaung di dalam Grup Salim. Seperti yang ada di statement dari pihak XL," tambahnya.
XL selesaikan transaksi
Sementara itu, Tri Wahyuningsih selaku Corporate Communication PT XL Axiata menjelaskan bahwa semua transaksi dengan akan selesai semester ini. Perempuan yang memiliki nama sapaan Ayu ini juga menerangkan bahwa perbincangan antara pihak XL dengan dua perusahaan di bawah Grup Salim itu sudah berjalan beberapa waktu.
Dalam pernyataan sebelumnya, XL mengatakan bahwa bisnis
e-commerce Indonesia membutuhkan investasi besar yang membuat XL akhirnya menyerah. Hal ini disebabkan banyaknya pemain
e-commerce tanah air dan ketatnya kompetisi.
Menurut Ayu, keluar dari bisnis tersebut akan berpengaruh pada neraca keuangan XL. Alokasi dana yang sebelumnya untuk Elevenia pun akan digunakan untuk operasional perusahaan.
"[Pelepasan ini] akan lebih menekan neraca keuangan XL ke depannya," ujarnya melalui pesan singkat kepada
CNNIndonesia.com. "[Alokasi dana Elevenia] untuk operasional perusahaan aja."
PT XL Axiata dan SK Planet sudah selama empat tahun mencoba peruntungan
e-commerce di Indonesia melalui Elevania. Tak hanya XL, SK Planet juga akan menarik diri dari Elevania dan Indonesia.
Menurut catatan DealstreetAsia, Elevenia telah mendapat kucuran dana US$50 juta dari kedua induk perusahaannya di 2016. Jumlah total investasi di Elevenia terhitung US$110 juta setelah sebelumnya mendapat dua kali aliran investasi sebesar US$36,6 juta di 2014 dan US412 juta di Januari 2015.
Elevenia mengalami persaingan yang sangat ketat di Tanah air selama dua tahun terakhir dengan masuknya pemain asing. Alibaba mengalirkan investasi untuk Tokopedia sebesar US$1,1 miliar (sekitar Rp14 triluin) pekan lalu. Sementara Lazada Indonesia juga mendapatkan suntikan dana US$2 miliar (sekitar Rp 26,6 triliun) dari perusahaan Jack Ma tersebut.