Jakarta, CNN Indonesia -- Alexander Rusli menanggalkan jabatannya sebagai CEO dan Direktur Utama Indosat Ooredoo. Keputusan itu akan berlaku efektif semenjak pernyataan resmi Indosat berlaku pada Selasa (26/9) sore.
"Kami telah menerima pemberitahuan dari Direktur Utama dan CEO kami, Alexander Rusli, bahwa beliau memutuskan untuk tidak meneruskan masa jabatannya di Indosat Ooredoo," kata Komisaris Utama Indosat Ooredoo, Waleed Mohamed Ibrahim Al-Sayed seperti tertulis dalam rilis resmi.
Alexander telah menduduki posisi CEO dan Direktur Utama Indosat Ooredoo selama lima tahun terakhir. Sebelum menempati pucuk pimpinan, Alex menduduki posisi Komisaris Utama di perusahaan telekomunikasi itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Deva Rachman, Head of Corporate Communication Indosat Ooredoo, menegaskan bahwa Alex bukan mengundurkan diri.
"Sebenarnya bukan mundur ya, karena beliau memilih tak meneruskan jabatannya," ucap Deva dalam sambungan telepon.
Menurut Deva, kontrak Alex bersama Indosat memang tak lama lagi berakhir pada 31 Oktober nanti. Sebagai gantinya akan ada orang lain yang mengisi kekosongan di dua posisi yang ditinggalkan Alex.
Meski dijelaskan Deva bahwa kontrak Alex dengan Indosat berakhir bulan depan, namun dalam siaran pers yang diterima
CNNIndonesia.com disebutkan bahwa Joy Wahjudi, Director and Chief Sales and Distribution Officer Indosat, akan memegang peran CEO dan direktur umum selama masa peralihan.
Dengan demikian, Joy menjadi pejabat sementara dari posisi yang ditinggalkan Alex hingga Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa digelar pada November mendatang.
"Selama lima tahun terakhir, Pak Alex telah memimpin Indosat Ooredoo melewati proses program transformasi yang menghasilkan pertumbuhan pendapatan yang signifikan dan laba bersih yang positif sebagai hasil dari pertumbuhan konsumen yang tinggi," sambung Waleed.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Pak Alex atas kontribusinya yang amat berharga kepada Indosat Ooredoo dan mendoakan yang terbaik bagi kesuksesannya di masa yang akan datang,” pungkasnya.
(eks/ugo)