Jakarta, CNN Indonesia -- Tesla baru saja meluncurkan mobil listrik anyar, Roadster dan Tesla Semi. Tapi peluncuran dua mobil ini sepertinya kalah pamor ketimbang mobil-mobil sebelumnya. Belakangan, Tesla juga memperkenalkan baterai eksternal buatannya sendiri bernama Powerbank. Baterai ini disebut bisa dipakai untuk mengisi ulang ponsel Android maupun iPhone.
Spesifikasi Powerbank milik Tesla ini sejatinya tak berbeda dengan baterai eksternal lainnya. Ia berkapasitas 3350 mAh dengan input 1800+/-200 mA dan output 5V/1.5A max. Baterai ini menggunakan satu sel baterai 18650 yang digunakan juga untuk mobil model S dan X dari Tesla, seperti disebut Engadget. Tentu saja mobil-mobil itu menggunakan lebih dari satu sel baterai.
Pada barang ini sudah melekat kabel USB serta kabel
lightning. Meski kapasitasnya tak besar, Tesla mengklaim Powerbank miliknya bisa mengisi baterai ponsel lebih cepat dan optimal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Memang terdengar tak lazim ketika sebuah produsen mobil listrik justru memproduksi baterai eksternal untuk ponsel. Tapi, jangan lupa kalau perusahaan yang didirikan oleh Elon Musk ini pun memproduksi sel baterai yang dikenal dengan Tesla Powerwall.
Namun Tesla Powerwall didesain untuk rumah tempat tinggal. Terutama sebagai tenaga cadangan yang bisa diandalkan ketika aliran listrik putus akibat bencana alam.
Tesla melabeli barang ini di angka 45 dolar AS atau sekitar Rp608 ribu, jauh lebih mahal ketimbang baterai eksternal yang ada di pasaran. Di Indonesia, powerbank dengan kapasitas 10ribuan mAh saja dijual dikisaran Rp200 ribu.
Kendati sangat mahal, Tesla mengklaim pihaknya sudah berhasil menjual hingga ludes Powerbank ini di beberapa tempat. Barang tersebut pun masih bisa dibeli di situs resmi Tesla.
(eks/eks)